NaikMotor – Yamaha punya panggilan sayang buat Lexi yaitu ‘Sexy Lexi.’ Jargon itu pun dipakai Yamaha untuk menggaet calon konsumen. Namun tahukah bahwa kata ‘Sexy Lexi’ ternyata pertama kali dilontarkan oleh Valentino Rossi.
“Kata Sexy Lexi yang menyebut pertama kali ialah Valentino Rossi. Jadi waktu itu dia disodorkan Lexi dan dia bilang wow it’s sexy, ‘Sexy Lexi’ kata Rossi waktu itu,” jelas Hendri Wijaya, Marketing Director Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Legenda MotoGP itu rupaya kepincut desain Lexi yang dinilainya ‘sangat Eropa.’ Menurut Hendri, Rossi bahkan beranggapan Lexi cocok untuk dipakai sebagai motor paddock Yamaha di MotoGP. “Bagus untuk keliling sirkuit,” kata Hendri menirukan Rossi.
Yamaha Lexi tersedia dalam dua tipe yakni tipe standar dan tipe S. Tipe standar punya tiga pilihan warna yaitu Matte Red, Matte Grey dan White dan dibanderol Rp 19,95 juta, sedangkan Lexi S hadir warna Matte Blue, Matte Grey dan Bronze dengan harga Rp 22,8 juta.
Yamaha Lexi menjadi model entry level atau seri terkecil keluarga Maxi Scooter seperti NMax, XMax dan Aerox 155. Dengan desain ala skuter bongsor, Yamaha ingin naik kelas di segmen 125cc yang selama ini masih didominasi skuter kecil.
Lexi 125 mengadopsi mesin 4-tak, SOHC, Single cylinder berpendingin cairan adopsi jantung Aerox 125 versi Vietnam. Soal tenaga diklaim mampu memuntahkan daya maksimum 8.75 kW pada 8.000 rpm dan torsi 11,3 Nm pada 7.000 rpm.(Agl/nm)
