NaikMotor – Kejadian yang dialami pembalap Ducati yang menyebabkannya terjatuh bisa dibilang aneh. Pasalnya, pad cakram rem Jorge Lorenzo hilang saat MotoGP 2018 Qatar. Ada yang bisa menemukannya?
Seri pembuka MotoGP 2018 menjadi balapan yang mungkin tidak akan terlupakan bagi Lorenzo. Sebab pengalaman mengerikan harus melompat dari motor Ducati Desmosedici GP18 saat nyelonong lurus ke arah tembok di R4.
Kejadian pada putaran ke 12, itu terjadi setelah Lorenzo menyalip Iannone agar bisa berada di posisi 10. Namun yang terjadi mendekati tikungan, Jorge Lorenzo tidak bisa mengurangi laju motornya, remnya bermasalah. Tuas remnya harus ditarik semakin dalam, karena power brakingnya berkurang, sehingga harus mengurangi penggunaan rem depan dan melakukan pengereman lebih jauh beberapa meter sebelum tikungan.
Ketika mendekati tikungan ke-4 itulah masalah semakin kritis. Lorenzo menyatakan, “Ketika memasuki R4 itu semuanya awalnya bisa dikendalikan, tetapi tiba-tiba sama sekali tidak ada braking power. Saya nyelonong dengan kencang ke gravel dan mengarah ke tembok. Sehingga daya memutuskan melompat dari motor menghindari benturan. Untungnya, hanya dalam kecepatan 180 km/jam bukan di 300 km/jam.”
Ketika di pit, para kru menemukan penyebabnya, ada komponen rem yang terlepas. Mereka menyebut cakram rem Jorge Lorenzo hilang. “Para kru di pit menyatakan hanya ada satu pad cakram di rem depan, padahal seharusnya dua. Mereka mencoba mencari di sekitar R4 namun tidak menemukannya. Sehingga sampai di situ kami tidak tahu apa penyebabnya dan bagaimana bisa terjadi,” imbuh Jorge. (Afid/nm)
