NaikMotor – Salah satu fungsi busi yakni sebagai pemercik api untuk pembakaran mesin bensin. Selain itu, Busi juga bisa digunakan untuk menilai kondisi mesin dan itu bisa dilihat dari ujung busi.
Artinya dengan memperhatikan tampilan ujung pengapian busi kita bisa menentukan apakah busi yang kita gunakan sudah sesuai, dan lebih penting lagi soal kondisi mesin, apakah kinerjanya dalam kondisi optimal.
Jika ujung pengapian busi itu tampak aus atau elektrodanya meleleh dengan insulator keramik berwarna putih, maka itu menandakan telah terjadi panas berlebihan pada pembakaran mesin. Bahkan telah terjadi pembakaran dini. Risiko lebih lanjut, piston bisa bolong. Penanggulangannya, dengan pemeriksaan dan penyetelan timing pengapian, pemeriksaan sensor oksigen, sensor aliran udara atau pengencangan busi jika terlalu kendor.
Tetapi jika dilihat dari ujung busi itu tampak banyak tumpukan endapan karbon bahkan berminyak, dipastikan pada ujung elektroda telah terjadi kebocoran aliran listrik. Risikonya, mesin tidak bertenaga atau sulit dinyalakan.
Penyebab masalahnya antara lain karena campuran terlalu kaya, kerusakan pada sistem kelistrikan, kesalahan pemakaian kendaraan seperti terlalu lama idle, pengoperasian dalam kecepatan rendah yang terlalu sering. Cara Penanggulangannya yakni dengan pemeriksaan karburator atau sistem injeksi, lalu sistem kelistrikan, dan sekali-kali jalankan kendaraan pada kecepatan tinggi. (Shandy/Prob)