130 Motor Custom Bersaing Ketat di Suryanation Motorland Surabaya 2017

0
130 Motor Custom
Meski baru pertama kali digelardi Surabaya animo peserta terbilang cukup baik, tercatat ada 130 motor custom yang ikut serta di seri pamungkas ini. Foto: Gilang

NaikMotor – Gelaran Suryanation Motorland akhirnya bertandang ke kota pahlawan Surabaya, Sabtu (11/11/2017). Meski baru pertama kali digelar di Surabaya animo peserta terbilang cukup baik, tercatat ada 130 motor custom yang ikut serta di seri pamungkas ini.

Kota ke-8 ini sekaligus menjadi seri penutup tahun 2017 dan menjadi tempat digelarnya grand battle alias final best of the best seluruh Indonesia. Motor terbaik yang terpilih akan diadu lagi dengan tujuh motor best of best kota lain, Minggu (12/11/2017).

Ari Kusumo Wibowo, Brand Manager Surya mengatakan, Surabaya dipilih untuk menjadi penyelenggara seri Grand Battle Suryanation Motorland karena pada tahun lalu kehadirannya mendapat sambutan yang luar biasa dari pecinta roda dua.

130 Motor Custom

“Grand Battle akan menentukan motor The Greatest Bike. Kami sudah hadir di 7 kota sebelumnya, motor-motor terbaik dari tiap kota itu sudah hadir disini dan akan bersaing dengan Best of The Best dari Surabaya untuk menjadi The Greatest Bike Suryanation Motorland 2017,” kata Ari.

Disamping Lulut Wahyudi (Retro Classic Cycle), Bimo Hendrawan (Bimo Custombikes) dan Tommy Dwi Djatmiko (Mastomcustom), penyelenggara menambahkan dua juri khusus yakni Kaichiroh Kurosu dari Cherrys Company dan  Indra “Bluesman” Pranajaya dari Razzle Dazzle Chopper Works Bandung.

130 Motor Custom

Dua juri tambahan ini sengaja ditambahkan untuk pemilihan The Greatest Bike Suryanation Motorland 2017 dari 130 motor custom. penambahan juri tambahan dinilai akan menambah bobot penilaian dan persaingan The Greatest Bike.

Berbeda dengan tahun lalu, pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2017 akan dibawa ke event bergengsi dan terbesar di Eropa yaitu International Motor Bike Expo yang akan berlangsung di Verona, Italia pada 18-21 Januari 2018 mendatang.

“Kami berusaha selalu mendukung builder di Tanah Air. Kami ingin karya anak bangsa ini bisa dilihat oleh orang asing bahwa Indonesia juga punya builder yang handal. Tahun lalu kita ajak ke Yokohama, pemenang tahun ini ke Eropa dan tahun depan bisa tempat lain,” kata Ari.(Agl/nm)

LEAVE A REPLY