NaikMotor – Dua pendatang baru pembalap Honda Trijaya di Motoprix Purwokerto mencatat hasil mengesankan, yakni Fitriansyah Kete dan Agung Didu. Kete berhasil menggapai podium ketiga di kelas MP1, sementara Agung Didu meraup juara di kelas MP3, Minggu (9/4/2017) di sirkuit GOR Satria Purwokerto.
Kurang bersinar di kelas MP2 yang mengakibatkan dua pembalapnya gagal finis yakni Fitriansyah Kete dan Anggi Permana, tim Sidrap Honda Daya KYT Nissin IRC Trijaya Racing tampil gemilang di kelas bergengsi MP1. Kete menduduki posisi ketiga, sementara Anggi di urutan keempat. Anggi Permana yang juga diandalkan di MP2 mengalami masalah gear ratio di mesinnya.
Menanggapi hasil perdana tim Honda Trijaya di Motoprix Purwokerto, Rudi Hadinata, sang owner tim, mengatakan masih bersyukur dan menganggapnya sebagai hasil maksimal dan memuaskan.
“ Puji Tuhan seri perdana Motoprix 2017 hasil sangat memuaskan karena Fitriansyah kete, Afridzasyach, Aldy Hendra, dan Agung Didu baru bergabung dengan kami di tahun ini dan masih adaptasi dengan kuda besi Honda, “ sebut Rudi.
Namun, yang langsung melejit dari tim Honda Trijaya adalah kebangkitan Agung Didu yang langsung juara di kelas MP3 di tengah kondisi lintasan hujan. Salah satu keberhasilan Ustad Agung Didu menggapai podium utama kelas MP3 adalah performa ban IRC Fasti Pro yang dirancang khusus untuk lintasan basah.
Rudi juga menambahkan, Mario SA yang di sesi kualifikasi berada di posisi keempat namun saat race sempat terjatuh di kelas MP3 dan pole position di MP5. “ Belum beruntung juga Mario, saat lomba sudah memimpin hingga lap akhir hanya sayang di lap akhir dan tikungan terakhir Mario kelebihan pada saat pengereman,” sebutnya.(Arif/nm)
