NaikMotor – Suzuki dan Iannone memasang target tinggi pada musim MotoGP 2017, yakni konsistensi kemenangan hingga bisa terlibat dalam persaingan mengejar gelar juara dunia.
Musim lalu, prestasi terbaik tim yang dikepalai Davide Brivio, yakni merah kemenangan di MotoGP Silverstone, lewat pembalapnya, Maverick Vinales. Joki yang tahun ini beralih ke tim Movistar Yamaha itu juga tiga kali menapakkan kaki di podium dua dan tiga, sampai menyelesaikan kompetisi di urutan empat klasemen.
Berharap pada kematangan Iannone dan semangat tinggi Alex Rins, Suzuki bertekad merapatkan jarak dengan Ducati, Yamaha, dan Honda dalam perebutan kemenangan. Perkembangan motor Suzuki GSX-RR membuat tim yang kembali ke MotoGP tahun 2015 lalu setelah vakum tiga tahun itu lebih optimis untuk memenangkan setiap balapan.
“Biasanya kami memulai balapan untuk bertarung (di urutan depan), tahap selanjutnya yakni bisa terus menjadi pemenang balapan. Tentunya itu adalah hal yang sulit, tetapi itu yang kami harus lakukan,” ujar Brivio dikutip dari Motorsport.
Meski belum sepenuhya sesuai dengan harapan, hasil yang diraih tahun lalu membuat Suzuki lebih yakin bisa memangkas ketertinggalan dari Honda dan Yamaha.
“Kami empat kali meraih podium (musim 2016), tetapi hal yang paling penting adalah kami mencapai satu target, yaitu mendekati grup terdepan dan beberapa kali bertarung untuk meraih podium,” bangga Brivio.
Ambisi Suzuki dalam mengejar gelar juara sejalan dengan tekad Iannone yang telah menegaskan targetnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan menjadi juara dunia.
“Saya ingin menjadi bintang (di MotoGP). Saya akan mencoba. Jika kehadiran saya di MotoGP untuk bertarung demi juara dunia, saya akan melakukannya. Tapi, sesungguhnya itu bukan tujuan yang mudah untuk didapatkan,” teguh Iannone. (Yudistira/nm)
