NaikMotor – Empat pembalap Indonesia, yakni Ahmad Yudhistira, Andi Gilang, Dimas Ekky, dan Andy Muhammad Fadly tertahan di luar urutan 10 besar start balapan final SS600 Asia Road Racing Championship (ARRC) Buriram (2016). masalah pada pelek motor, membuat Yudhis gagal tembus posisi 10 besar QTT ARRC Buriram.
Keempat pembalap tersebut masing-masing menempati urutan start 13,14,17, dan 21. Hanya Yudhis yang bisa menembus waktu lap di bawah 1 menit 40 detik, di mana pembalap Kawasaki Manual Tech itu membuat waktu lap terbaik 1 menit 39,805 detik.
Pembalap Thailand, Cahlermpol Polamai yang tampil melalui jalur wild card berhasil mencetak rekor waktu terbaik 1 menit 38,547 detik yang yang membuatnya berhak atas pole position SS600 ARRC Buriram.
Duet pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Andi Gilang dan Dimas hanya bisa mengukir waktu lap 1 menit 40,121 detik dan 1 menit 40,280 detik. Keduanya menggunakan knalpot baru pada Honda CBR600 yang ditunggangi.
Gara-gara masalah pelek, Yudhis gagal tembus posisi 10 besar QTT ARRC Buriram. Ia tidak mampu tampil dengan kecepatan yang memuaskan dengan Kawasaki Ninja ZX600 tunggangannya.
“Saya sedikit kurang beruntung di sesi kualifikasi, tetap semangat untuk balapan bersama tim #33,” tulis Yudhis di akun media sosialnya. (Yudistira/nm)