NaikMotor – Sejak bulan Agustus lalu, PT Pertamina Persero meluncurkan jenis bahan bakar Pertamax Turbo, dengan Research Octane Number (RON) 98, lebih tinggi dari Pertamax Plus yang memiliki RON 95.
Sejak hadirnya Pertamax Turbo, Pertamina akhirnya meniadakan pasokan Pertamax Plus. Dengan begitu, konsumen Pertamax Plus harus memilih turun ke Pertamax 92 atau naik ke Pertamax Turbo.
Banyak orang yang masih sangsi dengan efek RON tinggi yang dimiliki Pertamax Turbo. Tak sedikit yang beranggapan penggunaan bahan bakar jenis tersebut bisa berdampak buruk pada mesin kendaraan.
Menanggapi keraguan masyarakat, Pertamina secara rinci menjelaskan dampak penggunaan bahan bakar dengan RON yang lebih tinggi. Menurut Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina, Afandi, penggunaan bahan bakar dengan tingkat emisi lebih tinggi tidak akan merusak mesin kendaraan, justru penggunannya membuat mesin lebih responsif.
“Tidak benar kalau dikatakan penggunanaan bahan bakar dengan RON lebih tinggi bisa merusak kendaraan karena temperatur mesin lebih tinggi. Teknologi kendaraan mobil dan motor saat ini sudah bagus, di mana terdapat teknologi pendingin mesin (seperti radiator) yang bisa menurunkan temperatur mesin,” jelas Afandi.
Ia menambahkan, penggunaan Pertamax Turbo akan membuat tarikan mesin lebih baik. Dengan begitu, pengendara yang suka dengan kecepatan akan cocok menggunakan bahan bakar yang proses pengembangannya menggandeng pabrikan mobil mewah asal Italia, Lamborghini.
“Yang harus diperhatikan bukan kapasitas mesin, tetapi rasio kompresi. Untuk kendaraan dengan rasio kompresi 12 ke atas lebih cocok menggunakan Pertamax Turbo. Kendaraan dengan rasio kompresi di bawah 12 pun akan lebih enak tarikannya kalau pakai (Pertamax) Turbo. Bahan bakar ini cocok untuk speed lovers. Pokoknya rasakan sensasinya lah,” urai Afandi sedikit berkelakar.
Pertamax Turbo dipasarkan dengan banderol mengikuti harga pasar minyak dunia. “Harganya akan menyesuaikan dengan harga pasar, jadi naik turun harganya akan disesuaikan,” terang pria ramah itu.
Saat ini, terdapat 650 SPBU yang menyediakan Pertamax Turbo di wilayah Pulai Jawa, Bali, Makassar, Pekanbaru, dan Batam. Pertamina juga menggandeng provider pembayaran non-tunai, Mastercard untuk pembelian Pertamax Turbo. Pemegang kartu Mastercard yang melakukan pembelian Pertamax Turbo mendapatkan kesempatan lebih besar untuk memenangkan undian ‘Pertamax Turbo Ultimate Experience’ yang berlangsung sampai Februari 2017 mendatang. (Yudistira/nm)
Apakah Mesin Bensin 2 Tak pada Motor lawas (Suzuki Satria 2 Tak, Suzuki Tornado, dll). Begitu juga dengan Mesin Bensin 4 Tak stasioner (non transportasi) untuk genset listrik, pompa air, dll dengan rasio kompresi maksimum 8,5:1 juga harus mengonsumsi BBM Bensin tipe Pertalite RON 90, Pertamax RON 92, Pertamax Turbo RON 98?
[…] Menurut Yudy Nugraha, Area Manager Communication & Relations Jawa Bagian Barat, program kompetisi blog ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang keunggulan bahan bakar Pertamina. […]
Bagaimana mana bila motor mio sporty 155c harian saya menggunakan bahan bakar pertamax turbo? Saya ingin bertanya plus minus (+ -) nya?