NaikMotor – Gaya yang berlawanan arah saat sepeda motor berakselerasi akan membuat pengendaranya terdorong ke belakang. Untuk menguranginya, Kawasaki membuat fitur self-adjusting seat yang tengah didaftarkan ke badan paten.
Saat berkendara dengan hyperbike seperti Kawasaki H2R, maka saat berakselerasi ada gaya berlawanan arah yang besar akan membuat pengendara terdorong ke belakang. Meski kebanyakan pengendara mampu mengantisipasinya, tetapi kadang ada sedikit rasa kurang nyaman jika mengalaminya.
Untuk mengurangi gaya yang berlawanan arah tadi, Kawasaki telah mendaftarkan paten jok self-adjusting. Seperti yang tertera pada dokumen aplikasi paten, jok diterapkan pada model Kawasaki H2, meski bisa saja teknologi baru itu kelak diterapkan pada model lainnya.
Self-adjusting seat Kawasaki itu saat pengendara melakukan akselerasi, bagian belakang jok yang bermodel meninggi di bagian belakang (bum stop) akan maju sedikit ke arah depan (tangki). Bum stop itu dipasang pada plat yang digerakkan dua tuas yang ditenagai sebuah motor listrik kecil yang diletakkan di subframe.
Meski disebutkan fitur self-adjusting seat itu akan diterapkan pada berbagai model, tetapi tidak kemungkinan akan diterapkan pada model H2 terlebih dahulu pada model H2 2017. (Afid/nm)