NaikMotor – Awhin Sanjaya dari Sidrap MPM Honda Trijaya memang menjadi juara umum di seri ketiga Nasdem Sidrap Prix Night Race 2016 Seri 3 di kelas bergengsi SPNR1 lalu, namun kendala transmisi mengadang laju dominasinya.
Sidrap MPM Honda KYT Nissin IRC Trijaya mengeluarkan review atas penampilannya di Sidrap Prix Night Race seri 3 lalu melalui akun resmi fanpage facebook, Trijaya Racing.
Bermain sabar menjadi salah satu kunci kemenangan Awhin Sanjaya untuk bisa merebut juara di race pertama di kelas bergengsi SPNR1. Awhin diintruksikan untuk bermain tenang di awal lomba dan Anggi Permana dioptimalkan bisa masuk barisan depan.
Awhin Sanjaya berhasil membuat rekor baru dari 55,989 detik menjadi 55,636 detik di race pertama dengan segala kendala yakni soal gear ratio transmisi yang masih belum sempurna pada set up nya. Kendala yang sama juga dialami oleh Anggi Permana.
Di race kedua, karena keterbatasan waktu, tim belum bisa memaksimalkan hasil perbaikan di sektor transmisi namun Awhin Sanjaya masih bisa podium kedua. Hal ini juga berdasarkan pada strategi tim untuk bermain aman karena Awhin masih tetap juara umum dan memimpin klasemen di kelas utama ini.
Sementara di kelas SPNR2, masih memiliki hasil lumayan baik dengan finis di posisi 4(Anggi Permana) dan 5 (Awhin Sanjaya) di race pertama dengan adanya perubahan setting pada motor. Di race kedua ada peningkatan dari Awhin yang bisa naik ke podium di urutan ketiga, sementara Anggi Permana di posisi keenam.
“ Seri ketiga ini menjadi pelajaran bagi tim untuk melihat jeda waktu antar-race, sehingga kalau ada kekurangan bisa diestimasikan lama pengerjaannya.Hal ini terlihat seperti kendala transmisi di kelas SPNR1. Dengan waktu yang singkat antara race 1 ke race 2 tidak memungkinkan untuk membongkar mesin mengganti perangkat transmisi,” ujar Rudi Hadinata, owner tim Trijaya Racing.
Secara keseluruhan kami merasa puas karena target juara umum bisa diraih Awhin Sanjaya di kelas SPNR1 dan mendapat masukan untuk peningkatan di seri selanjutnya. (Arif/rls/nm)