Kejurnas IRS 2016 Seri 3 Siap Bergaung 13-14 Agustus Mendatang

Jakarta(naikmotor) – Kejuaraan Nasional balap motor Indospeed Race Series 2016 seri ketiga akan bergulir 13-14 Agustus 2016. Di Kejurnas IRS 2016 seri 3, tim dan pembalap masih diikat dengan regulasi serupa dengan seri sebelumnya.

Kejurnas IRS 2016 seri 3 sekarang  bergaung lebih nyaring, sebab selain menyandang titel sebagai kejuaraan nasional juga melibatkan pihak Agen Pemegang Merek (APM) seperti Honda dan Yamaha yang datang dengan komunitasnya.

Honda selain memiliki Honda Racing School juga membuka kelas OMR di kelas 150 dan 250cc yang melibatkan bibit-bibit muda pembalapnya sehingga menjadi ajang wajib tim-tim yang didukung diler dan pabrikan.

Sementara Yamaha ikut memfasilitasi minat dan bakat para penghobi balapan di kalangan komunitas dengan membuka kelas khusus yang diambil dari hasil Yamaha Sunday Race.   

“Seri tiga masih menggunakan regulasi  yang sama, kelas-kelasnya juga tidak ada yang berubah dari seri sebelumnya,” ujar Stevi Gunardi dari pihak Indospeed Motorsport Management, penyelenggara Kejurnas IRS 2016.

Jumlah peserta selain kelas Supersport masih tentatif, sebab pendaftaran masih akan dibuka sampai Jumat (12/8/2016) sore. “Jumlah peserta baru bisa direka hari Jumat 12 Agustus nanti, karena setiap seri jumlah peserta berbeda-beda, kecuali kelas supersport yang mendaftar untuk satu musim,” jelas anak kandung dari tokoh balap motor nasional Bambang Gunardi itu.

Yang pasti, persaingan di Kejurnas IRS 2016  kelas Supersport 600 mulai dari seri kedua lalu makin meningkat seiring dengan kehadiran tim Kawasaki KYT Manual Tech yang hadir memberikan perlawanan terhadap dominasi Astra Honda Racing Team (AHRT) di seri perdana.

Meski  pendaftaran dilakukan setiap seri, poin yang diperoleh pembalap tetap diakumulasi dari seri satu sampai akhir. “Betul, poin tetap kita akumulasi setiap seri,” terang Stevi.

Kelas Underbone yang sempat akan dibuka di seri dua, dipastikan tidak akan diselenggarakan. Sebab, saat ini kebanyakan tim beralih ke motor sport. “Di seri dua kita buka (kelas) UB (Underbone) 150, tapi minim peserta. Di seri tiga tidak ada kelas UB,” tegas Stevi. (yudistira/nm)