NaikMotor – Selain menerapkan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) biasa, Polda Metro Jaya juga memberlakukan ETLE mobile. Lantas apa perbedaan ETLE Mobile dan biasa? Berikut ulasannya.
Secara fungsi, ETLE Mobile ini punya kegunaan yang sama dengan ETLE biasa, yakni untuk merekam berbagai pelanggaran lalu lintas yang dilakukan para pengendara kendaraan bermotor.
Perbedaan ETLE Mobile dengan ETLE biasa ada pada penempatannya. Jika ETLE biasa ditempatkan di titik strategis tertentu, seperti lampu lalu lintas dan persimpangan, maka ETLE Mobile ini diletakkan di kendaraann atau seragam petugas kepolisian.
Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, kehadiran ETLE ini pergerakannya akan terus berubah-ubah mengikuti patroli yang dilakukan petugas. Dengan demikian, diharapkan ETLE Mobile ini bisa menindak pelanggar di wilayah-wilayah yang belum dilengkapi ETLE biasa.
“ETLE secara mobile itu kameranya bisa berpindah di antaranya ditempatkan di helm atau helm cam, dash cam atau dashboard mobil patroli, dan juga body cam,” ujar Sambodo, dikutip dari NTMCPolri, Selasa (23/3/2021).
ETLE mobile yang diprakarsai oleh Ditlantas Polda Metro Jaya baru saja resmi diluncurkan Sabtu (20/3/2021). Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, sistem tilang elektronik terbaru ini merupakan wujud inovasi dari Kapolri baru Jenderal Listry Sigit Probowo dalam menciptakan sistem penindakan pelanggaran lalu lintas berbasis IT.
”Saya berharap hadirnya ETLE Mobile ini juga untuk meminimalisasi adanya oknum-oknum yang melakukan pemerasan pada proses penindakan pelanggaran lalu lintas,” kata Fadil.
Saat ini sudah terdapat total 30 kamera ETLE Mobile yang diberlakukan Polda Metro Jaya. Dengan adanya sistem baru ini, para pengendara diimbau untuk disiplin dalam berkendara dan mematuhi segala aturan dan rambu lalu lintas. (Dicky/Prob/NM)
