NaikMotor – Di tengah masa sulit pandemi yang berkepanjangan, sebuah karya anak bangsa meluncur di level internasional. Custom sepeda motor listrik Katalis EV.1000 TheArsenale satu-satunya akan dipajang di galeri City of Dreams, Makau.
Custom sepeda motor listrik Katalis EV.1000 merupakan hasil kolaborasi Katalis Company Jakarta dengan galeri otomotif asal Perancis, TheArsenale. Sosok EV.1000 sendiri tidak jauh berbeda motor listrik yang berdesain vintage Katalis EV.500 yang telah dibangun April 2020 sebelumnya.
Menurut Head of Strategy Katalis, Joseph Sinaga, “Awalnya kami diajak oleh TheArsenale untuk memajang Katalis EV.500 di galeri mereka yang berada di City of Dreams, Makau. Namun setelah melalui berbagai sesi diskusi, akhirnya kami sepakat untuk bersama-sama menggarap desain khusus yang hanya ada satu di dunia.”
Dominan warna hitam matte (doff) yang dibalut dengan ornamen strip berwarna oranye menjadi ciri khas dari Katalis EV.1000. “Warna tersebut diambil dari brand guidelines TheArsenale, yang tentunya menjadi acuan kami dalam mendesain visual dari Katalis EV.1000,” jelas Principal Designer Katalis, Julian Palapa.
Pria yang memiliki background arsitek ini lanjut menjelaskan bahwa penggerak dengan kapasitas 1000 watt ditanamkan di motor ini, yang didukung dengan baterai berkapasitas 48V 45Ah. Motor ini juga didukungan dengan controller berdaya 48-72 Volt. “Intinya, motor ini bisa dipacu hingga 70-80 kilometer per jam, dengan jarak tempuh sekitar 90 kilometer sekali pengisian baterai,” ucap Julian.
CEO TheArsenale Patrice Meignan menjelaskan bahwa kolaborasi ini merupakan yang paling mengesankan bagi galerinya tersebut. “Kami berterima kasih atas kerja keras Katalis dalam mewujudkan motor ini hingga siap untuk dikirimkan ke Makau, Katalis EV.1000 akan kami launch di galeri kami di City of Dreams pada tanggal 25 September nanti.”
Tidak sembarangan kendaraan yang bisa dipajang di galeri TheArsenale. Selain keseluruhan yang dipajang adalah limited editions, bahkan beberapa kendaraan memiliki nilai yang fantastis. “Yang kami pajang di Miami dan Makau, mulai dari sepeda, mobil F1 hingga pesawat. Sesuai dengan prinsip kami, If James Bond did internet shopping at TheArsenale there would be no need for Q,” ucap Patrice.
Proses perakitan Katalis EV.1000 memakan waktu kurang lebih 3 bulan, dengan berbagai kompleksitas dalam hal pengaplikasian cat agar sesuai dengan brand guidelines, serta instalasi dashboard elektronik yang bisa mengukur kecepatan, lokasi pengendara secara daring, juga integrasi dengan sistem motor lainnya.
Ketika sudah rampung, motor ini bahkan turut dijajal oleh Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas dan Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Joshua Simandjuntak. Begitu saya coba, rasanya ingin langsung saya bawa pulang. Katalis EV.1000 menawarkan sensasi berkendara yang tidak hanya modern, namun menyenangkan.
“Saya mengapresiasi karya anak bangsa yang berupaya menembus pasar Internasional,” jelas Joshua. Namun, Ia mengingatkan agar Katalis harus terus meningkatkan kinerjanya, untuk mencapai ekspektasi dari pasar internasional. “Detail, detail dan detail. Itu yang perlu ditingkatkan. Apalagi bila kita berada di segmen produk yang sifatnya premium dan futuristis,” tambah Joshua.
Visi Katalis dalam mendesain Katalis EV.1000 tidak lepas dari latar belakang yang multidisipliner. Studio ini memproduksi keseluruhan rangka dan swing-arm dengan bahan baru yang terbuat dari aluminium dengan seri 6061. “Dengan desain bauran dari nostalgia desain militer tempo dulu dan teknologi listrik masa depan, kami rasa cukup langka ada desain motor listrik yang menggunakan bahan metal,” tambah Julian. Panel instrumen yang bergaya retro yang ada di EV.500 pun tetap ada di motor ini, yang disesuaikan dengan warna body.
Lanjut oleh Joseph Sinaga, Katalis EV.1000 adalah cetak biru dari kendaraan masa depan. Dari segi visual dan positioning produk, kami berupaya untuk menarik minat generasi muda untuk memulai kebiasaan baru menggunakan kendaraan listrik yang ramah lingkungan. Ia juga berharap melalui EV.1000, generasi muda Indonesia terpacu untuk terus berkarya, hingga menembus pasar internasional. “Kolaborasi antara Katalis dan TheArsenale bukan hanya milik kami semata, namun juga milik bangsa kita yang sebentar lagi akan merayakan hari kemerdekaan. Ini adalah hadiah kami bagi Indonesia,” tutup Joseph. (Rls/NM)