NaikMotor – Electric starter atau awam menyebut sebagai double starter memang memudahkan saat menyalakan mesin motor. Namun, meski tinggal mencet saja, merawat double starter itu perlu dilakukan.
Secara fungsinya, electric starter menjadi fitur kendaraan yang sudah umum saat ini. Bahkan, pada beberapa model hanya tersedia electric starter, seperti Honda Super Cub C125 atau model BigBike Honda lainnya. Namun, fitur satu ini ada masa pakainya, ketika electric starter ngadat atau tidak berjalan sesuai fungsinya.
Salah satu contohnya ketika dipencet, motor tidak mau menyala atau berbunyi tapi kendaraan tidak hidup. Hal semacam itu tentu sangatlah tidak mengenakan. Apalagi kalau kejadiannya di saat kendaraan kita tiba-tiba mati di jalan yang ramai. Untuk menghindari hal tersebut piranti ini juga perlu perawatan. Berikut tips merawat double starter dari Wahana Honda.
Rutin bersihkan bagian tombol starter
Membersihkan bagian-bagian motor secara rutin merupakan hal yang banyak manfaatnya, termasuk merawat elektrik starter agar bisa berjalan sesuai fungsinya. Bagian dari piranti tersebut yang perlu untuk dibersihkan adalah konektor rangkaian motor starter. Selain itu, konektor pada tombol starter juga perlu diperhatikan kebersihaanya, agar tidak menghabat fungsi stater tersebut.
Cara pembersihannya tidak susah, hanya perlu buka terlebih dahulu dudukan tombol starter dengan menggunakan obeng plus, kemudian gosok dengan menggunakan amplas halus pada konektornya agar kerak yang menempel rontok.
Rutin Melakukan Servis Motor
Langkah selanjutnya dalam hal perawatan elektrik starter adalah rutin melakukan servis secara rutin. Mengapa demikian? Karena saat melakukan perawatan tersebut, oleh mekanis motor akan diperiksa seluruh bagiannya. Mulai dari kaki-kaki motor, rantai, mesin, sampai kelistrikan. Nah, kalau sudah begitu masalah elektrik starter rewel bisa dipastikan tidak akan terjadi lagi.
Jika motor jenis matic, switch tuas rem juga wajib diperhatikan
Pada jenis motor matik untuk menyalakan mesin dengan menggunakan elektrik starter perlu menekan tuas rem. Hal ini dikarenakan adanya switch atau saklar pada tuas rem dengan tujuan agar motor tidak “melompat” saat mesin dinyalakan.
Sesekali gunakan kick starter untuk menghidupkan mesin
Cara ampuh lain yang juga bisa menjadi bentuk perawatan untuk elektrik starter adalah dengan sesekali memanfaatkan kick starter. Namun, pastikan kondisi kaki dalam keadaan sehat, jangan sampai demi menjaga piranti ini tetap awet, kalian mengorban kaki yang sedang tidak sehat atau cedera.
Tujuan dari variasi tersebut adalah mengurangi intensitas elektrik starter, yang mana bisa rewel kalau terlalu sering digunakan. Hal ini lantaran membuat kelistrikan dan dynamo stater turun kuliatasnya lantaran terus digenjot untuk bekerja. (Daus/Prob/NM).