NaikMotor – Honda BeAT pertama kali dihadirkan di Indonesia pada tahun 2008 oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Tapi tahukah kalau skutik paling laris itu sudah ada sejak tahun 1983 hanya saja dalam versi Beat 2-tak.
Honda Beat 2-tak lansiran 1983 dengan kode produksi FC50 saat itu hanya dipasarkan di Jepang atau dikenal dengan istilah JDM (Japanese Domestic Market). Mengusung desain dominasi kotak layaknya robot. Sesuai namanya, Beat FC50 ini punya mesin berkapasitas 50cc atau tepatnya 49cc.
Beat FC50 masih menganut siklus pembakaran dua langkah (stroke) alias mesin 2-tak, tapi sudah berpendingin radiator (liquid cooled) dan diklaim mempunyai tenaga 7,2 PS di putaran mesin 7.000 RPM. Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi CVT.
Meski kapasitas mesinnya hanya 50cc, namun putaran mesinnya diklaim mampu mencapai 11.000 rpm serta kecepatan hingga 60 KM/jam.
Menariknya, mesin Beat FC50 ini sudah dibekali teknologi V-TACS (Variable Torques Amplification Chamber System), sebuah teknologi yang dapat meningkatkan torsi. V-TACS dapat difungsikan oleh pengendara dengan cara menginjak tuas pedal di sebelah dek kiri menggunakan tumit. Jika difungsikan, maka tenaga motor akan meningkat pada saat putaran 5.500 RPM.
Melongok ke bagian speedometer, desainya cukup unik yaitu persegi enam. Di dalamnya sudah tersaji kecepatan, tachometer, suhu mesin, indikator bahan bakar dan indikator oli mesin. (Daus/Prob/NM).
