NaikMotor – Sekitar 4 tahun yang lalu, Mahindra yang merupakan pabrikan motor India rupanya sudah berencana untuk mengambil alih 2 pabrikan Inggris, yaitu BSA dan Norton, bahkan sudah bertemu dengan para petingginya.
Mahindra yang merupakan salah satu pabrikan otomotif ternama India telah mengakuisisi beberapa produsen pabrik otomotif, baik roda dua maupun empat. Di sekitar tahun 2015 Mahindra membeli 51% saham Peugeot Motorcycles, dan setahun setelahnya berhembus kabar bahwa mereka mengincar 2 pabrikan Inggris, yaitu BSA dan Norton.
Kala itu, BSA dan Norton sedang mengalami kesulitas dalam dunia bisnis. Norton saat itu hanya mampu menjual sekitar 4-5 sepeda motornya di Inggris, begitu pula dengan BSA. Di bulan Juni 2016, beredar beberapa laporan yang mengatakan bahwa perwakilan Mahindra telah bertemu pejabat BSA dan Norton dan akan mengumumkan hasil kesepakatan beberapa bulan setelahnya.
Lalu di bulan Oktober, Birmingham Small Arms (BSA) akhirnya secara resmi diakuisisi oleh Mahindra dengan penebusan sekitar Rp 56 Miliar. Grup Mahindra menguasai BSA 100% lewat Classic Legends Private Limited (CLPL) yang merupakan salah satu anak perusahaan mereka.
Namun tidak bagi Norton, yang masih berdiri sendiri walau diterpa permasalahan internal dan eksternal, seperti penyelewengan dana, tuntutan konsumen yang belum menerima unit motor yang telah dibayar lunas, tagihan pajak, dan lain-lain.
Tidak mengikuti jejak BSA ke Mahindra, Norton Motorcycles akhirnya jatuh ke tangan TVS Motor Company beberapa waktu yang lalu dengan nilai akuisisi sekitar Rp 309 Miliar saja. (Litha/Prob/NM)
