NaikMotor – Masih dalam edisi semangat juang wanita Indonesia di Hari Kartini, kali ini NaikMotor memperkenalkan Fetty Hendharty, seorang driver daring (ojol) yang berjuang di tengah pandemi dengan melakukan usaha positif lainnya.
Dampak dari pandemi virus korona bisa dibilang dirasakan oleh semua orang, termasuk Fetty Hendharty, seorang lady biker sekaligus driver ojol. Karena situasi ini, Fetty mengatakan bahwa ia tetap bekerja namun tetap waspada dan jaga jarak.
Saat ini, Fetty hanya bisa mengambil orderan berupa pengiriman barang dan makanan saja, karena sedang tidak diperbolehkan untuk membawa penumpang. Untuk itu, Fetty sekarang memulai usaha lain berupa menjual makanan dan minuman.
“Nyambi jualan kue buat nambahin, minuman, jus, kue-kue, risol, donat. Harganya ga mahal gapapa, yang penting rame yang beli, sekalian aku anterin,” terangnya.
Selain bisnis makanan-minuman, ia juga menerima jasa titip atau bantu belanja ke pasar maupun supermarket. Fetty Hendharty mengaku bahwa ia tidak mematok harga untuk ongkos kirim karena ia memang berniat untuk membantu. Jika ia akan diberikan biaya ongkir, itu terserah dan seikhlasnya dari yang menggunakan jasa belanjanya.
Selain aktif sebagai mitra ojek daring, Fetty juga suka touring, lho. Rencananya ia akan pergi ke Gunung Bunder dan Gunung Batu bersama teman-teman komunitasnya, namun rencana tersebut terpaksa dipending karena kondisi dan situasi yang tidak memungkinkan.
Wanita tangguh ini berharap agar pandemi korona cepat selesai, karena sangat berpegaruh kekehidupan sehari-hari. Untuk menjaga agar dirinya tetap fit di tengah-tengah pandemi, ia rajin mengkonsumsi vitamin dan makanan sehat dan menyarankan hal yang sama kepada yang lain.
“Aku minum vitamin C, vitamin E, terus minum air jahe merah, banyakin air putih hangat, makan yang teratur dan makan buah,” terangnya.
Untuk wanita Indonesia, dalam rangka Hari Kartini, Fetty menyampaikan beberapa harapannya, ia harap wanita Indonesia jadi wanita yang mandiri, kuat, tegar dan tidak bergantung. Fetty juga menyemangati agar wanita Indonesia pintar mencari peluang untuk menghasilkan bisnis atau penghasilan sendiri, serta semangat dalam kondisi seperti saat ini. “Jadi wanita yang mandiri, karena peluang itu banyak banget kalau kita mau usaha,” tutupnya. (Litha/Prob/NM)