NaikMotor – Mahasiswa Unas Jakarta ini seperti mendapat durian runtuh. Saat silaturahmi ke keluarga Pamannya pada 2014 justru dibolehkan memboyong 2 Vespa VBB 1964 dan 1965.
Taufik Hidayat yang mendapat warisan 2 Vespa VBB 1964 dan 1965 tidak menyangka mendapat skuter Italia yang menjadi dasar model Vespa hingga 1980-an. Kedua Vespa jenis VBB itu dikoleksi oleh mendiang pamannya.
Menurut cerita Taufik, almarhum pamannya dulu mengidam-idamkan punya motor tua hingga akhirnya bisa mendapatkan Vespa dari orang Keraton Jogjakarta. Sayang, ketika PakLik Taufik meninggal dunia, tak ada yang bisa mengurus kedua peninggalannya itu. Sampai akhirnya pihak keluarga menghibahkan kedua ”klangenan” Oomnya itu.
Sebab, sepeninggal Pamannya itu kedua Vespa yang semula bersinggasana di teras rumah akhirnya lengser ke gudang. Keduanya sempat diasingkan di sana selama 4-5 tahun, hingga Taufik mendapat Hidayat, eh, bersilaturahmi ke kediaman keluarga Pamannya itu.
“Memang sudah lama Saya belum mengunjungi dan silaturahmi Paklik yang tinggal di Jogja, akhirnya saya berangkat ke Jogja untuk silaturahmi. Sampai di sana saya prihatin melihat Vespa yang di taruh di gudang selama 4–5 tahun dan akhirnya saya memutuskan untuk bawa pulang,” kata Taufik Hidayat alias Anto.
Vespa yang dibawanya dari Jogja sampai Tangerang tidak dimodifikasi ataupun direstorasi sedikitpun. Agar nilai dan keaslian pabrikannya masih terjaga. “Akhirnya Vespa coba saya hidupkan lagi, dengan mengisi oli baru, ganti busi, bersihkan karbu dan beberapa kali diengkol akhirnya bisa hidup lagi”, papar Taufik Hidayat.
Vespa VBB sebenarnya masih banyak dicari karena ketangguhannya, dan banyak banyak yang masih bisa dijalankan. Sebab banyak komponennya yang masih bisa disubstitusikan dengan Vespa produk 1980-an.
VBB produk 1960-an ke atas sudah dilengkapi transmisi 4 percepatan manual. Lampu utamanya pun sudah diperbesar namun masih membulat. Fender depannya terbuat dari dua bagian yang disatukan pada tengahnya, sehingga masih jelas terlihat. Model fender yang masih bertahan hingga produk lebih moderen pada model seri P 1983-an.
Selain itu, model VBB memang menjadi basis untuk Vespa 2 tak 3 dekade berikutnya, termasuk model pengapian dengan stator 3 sepul. (Tsany/Prob/NM)