NaikMotor – Menjadi workshop pertama di Indonesia yang mendapat proyek dari prinsipal Royal Enfield di Inggris untuk mengkustom Interceptor 650 dimanfaatkan dengan baik oleh Thrive Motorcycles asal Jakarta.
Meski hanya dikerjakan kilat selama dua bulan, motor bernama TXX interceptor ini tampil memukau di Kustomfest 2018. Hasilnya pun luar biasa, motor yang awalnya bergaya retro klasik tersebut kini tampil lebih sporty.
Ciri khas cruiser retro Royal Enfield Interceptor 650 tetap tersirat dari bentuk setang lumayan tinggi serta mempertahankan mid-control untuk pengendaranya. Selebihnya dipenuhi komponen yang modern serta dapat memacu adrenalin.
Erlangga Djojosaputro, salah satu owner dan builder Thrive Motorcycles mengatakan, ide awal karya ke-20 workshop yang telah melanglang buana ke mancanegara itu dibuat untuk menunjang performa mesin baru 650cc 2-silinder.
“Waktu pertama datang dan nyobain motornya saya langsung surprise sebab mesin ini sangat bertenaga. Buat saya mesin ini beda banget sama RE yang lain, jadi saya putuskan bahwa desainnya harus menunjang performanya,” katanya.
Di workshop di Kemang, Jaksel, Interceptor 650 kemudian dipreteli. Erlangga masih menggunakan rangka standar di bagian depan, tapi sub frame diubah pakai hitung-hitungan sendiri buat mendapatkan proporsi yang diinginkan.
“Sub frame kita hitung lagi, kemudian arm dan suspensi belakang standar kami copot, diganti monoshock. Di depan kami pakai fork Ceriani GP 38 yang dipasang dengan triple tree bikinan sendiri yang masih prototipe,” imbuhnya.
Proporsi tubuh mulai terbentuk kini beralih ke bodywork. Tangki, side panel, cover lampu depan, fender depan belakang, under tail, tutup sproket, raisers, dan ABS rear mud guard semuanya hand made memakai bahan alumunium.
Aplikasi alumunium ikut memangkas bobot sampai 20 kg dari berat standar, yang mana cukup signifikan buat sebuah motor. Erlangga memang bersikeras supaya motor tidak hanya menawan tapi juga enak dikendarai.
“Motor kami dapat pertengahan tahun. Mulai dikerjakan akhir Juli dan selesai awal Oktober 2018. Pengerjaannya 672 jam. Menantang karena detail di motor ini banyak yang kami buat sendiri seperti knalpot dan jok,” pungkasnya.(Agl/nm)
Great Job!
Spesifikasi TXX Interceptor
Bike name: TXX Interceptor
Production Code: #T020
Workshop: Thrive Motorcycle
Donor bike: Royal Enfield
Model: Interceptor 650
Year of Production: 2018
Category: Oil-Cooled, 2 Cylinder, 270 crank, 4 stroke Engine
Year of build: Late July 2018 – Early October 2018
Hour of Build: Approx 672 Hours
Frame Modification: Custom Half-Rear Section
Bodywork: Custom Aluminium Gastank, Side Panel, Front Cover,
Mini Front Fender, Rear Tail Fender, and Undertail.
Bodywork Add On: Galvanised Battery-box, Aluminium License Plate Bracket, Exhaust
Guard, Chain Guard, Sprocket Cover, Raisers, ABS Rear Mud Guard
Seat : T/H/R/V Custom product
Exhaust: Custom Made Two on Two Stainless Steel header &
T/H/R/V Classic Silencer (Prototype)
Front suspension: Ceriani GP 38 Shock with T/H/R/V Triple tree (prototype)
Rear suspension: Link-Type, Showa 46mm Modified
Swing arm: Suzuki GSX-R600 Modified
Drive System: Offset Custom Set Sprockets
Brakes & Caliper: Aftermarket ABS Dual Disc with Brembo M4 Dual Caliper Front,
Brembo Dual Piston Rear
Footpegs: Tarozzi Foot Control with Custom Adjustment T/H/R/V
Odipus A
Handlebar: T/H/R/V 1” to 7/8” Custom Product
Hand grip: Aftermarket
Switch: Aftermarket
Lever Control : Pair of Brembo RCS 19 & 17 with Custom Reservoir
Throttle: KTC Slim Throttle
Air FIlter: K&N
Wheels: Pair of R17 Enkei Kawasaki ZX10
Tire: Pirelli Diablo Supercorsa Front 120/70/17, Rear
180/55/17
Chain: EK (Enuma) Chain
Speedometer: Motogadget Motoscope Tiny
Turn Signal: Front: T/H/R/V Bar-end Turn Signal (prototype)
Head lamp: LED Standby
Side Lamp: KC Hilites 634
Stop lamp: Aftermarket with integrated Turn Signal
Body Finishing: Teal Combined with Candy tone over Polished Aluminium
Finished