NaikMotor – Didorong membaiknya kinerja seluruh lini bisnis milik perseroan, Astra Otoparts membukukan laba Rp 7,42 T di semester pertama 2018. Peningkatan laba itu mencapai 14,6% terhadap periode yang sama di 2017. Seperti yang dikutip dari Antara.
PT Astra Otoparts, Tbk memiliki dua lini bisnis, segmen usaha manufaktur maupun perdagangan, masing-masing berkontribusi 54% dan 46% terhadap total bersih tersebut. Di segmen manufaktur, perseroan memproduksi komponen dan rangkaiannya ke pasar pabrikan otomotif maupun pasar suku cadang pengganti, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat.
Pada semester pertama 2018, segmen usaha manufaktur meningkat 21,5 % dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Peningkatan ini didukung naiknya permintaan industri roda dua sebesar 11,2 % serta 3,7 % untuk pasar roda empat.
Segmen usaha perdagangan berkontribusi 46 % dari total pendapatan bersih konsolidasi, atau meningkat 7,4 % dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Astra Otoparts membukukan laba Rp 7,42 T di semester pertama 2018 didukung 52 diler utama dan 24 kantor penjualan yang melayani 12.000 toko suku cadang yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu didukung platform perdagangan online: www.astraotoshop.com untuk menjangkau pasar aftermarket.
Di pasar ekspor, pangsa pasar Astra Otopart telah meluas hingga ke lebih dari 35 negara di kawasan Afrika, Amerika, Asia Oseania, Eropa, dan Timur Tengah. (Rls/NM)