Berkendara di Musim Hujan Butuh Ritual Berbeda, Ini Persiapannya

NaikMotor – Berkendara  di musim hujan, artinya akan butuh ritual berbeda. Persiapan dimulai dari diri sendiri dengan perlengkapan keselamatan berkendara ditambah dengan pelindung dari hujan. Kondisi sepeda motor pun wajib prima.

Bagaimana persiapan menghadapi kondisi jalan dan lalu lintas saat hujan, berikut pemaparan pengamat keselamatan berkendara Wijaya Kusuma Soebroto.

Pengendara sepeda motor tentunya hanya mempunyai dua pilihan antara melanjutkan perjalanan atau berhenti menunggu hujan reda. Jika terpaksa berteduh, hindari berteduh di bawah pohon atau papan reklame lantaran rawan roboh. Selain itu, parkirlah sepeda motor di area yang tidak mengganggu arus lalu lintas.

Jika hujan dan berniat meneruskan berkendara maka proteksi terhadap diri sendiri menjadi krusial. Karena berbeda dengan mobil, pengendara sepeda motor langsung berhadapan dengan lingkungan hanya dibatasi dengan riding gear.

Oleh karena itu poteksi pengendara motor harus lebih baik. Ibarat kita naik pesawat tidak boleh jatuh, demikian pula motor, dampak kecelakaan akan langsung mengenai badan kita. Proteksi terhadap tubuh menjadi prioritas utama.

Untuk menghadapi hujan tentunya hal-hal di bawah ini yang perlu di perhatikan oleh seorang pengendara motor.

1. Helm

Usahakan Anda menggunakan helm yang tertutup atau full face. Helm full face tentunya akan melindungi alat vital anda seperti indera penglihatan, penciuman dan perasa (mulut), lengkapi pula helm dengan kaca bening dan menggunakan anti kabut. Kalau helm baik maka daya pandang Anda juga akan semakin luas serta tentunya terproteksi dengan baik pula.

2. Jas Hujan

Tak perlu jas hujan mahal, pilih saja model celana dan jaket biasa asalkan tak tembus air. Hindari jas hujan model one piece alias ponco karena menjuntai dan bisa menyangkut di rantai atau jari-jari. Pastikan jas hujan Anda berwarna terang atau menggunakan reflektor sehingga pengguna jalan lain mengetahui keberadaan Anda.

3. Sepatu

Sebaiknya Anda menggunakan sepatu yang tinggi dan melindungi mata kaki, gunakan pula sepatu yang waterproof. Dengan menggunakan sepatu riding atau sepatu water proof maka Anda akan lebih nyaman saat harus berhenti di lampu merah dan ketika menjejakkan kaki karena kendaraan harus berhenti.

4. Sarung Tangan

Sekarang banyak dijual sarung tangan untuk riding dengan pelbagai corak. Pastikan Anda memilih sarung tangan yang membuat nyaman dalam memegang setang atau gripping handle bar anda. Sarung tangan juga akan membuat Anda terhindar dari kedinginan.

Terakhir, berdoalah sebelum bepergian, pilihan selamat atau tidak, maka Anda yang menentukan. Kecelakaan bisa dihindari kalau Anda sendiri memperhatikan keselamatan jalan raya. Saat kita berangkat harus semangat, maka pulangnya harus selamat.

Wijaya Kusuma Soebroto, pengamat keselamatan berkendara, offroader nasional/internasional, trainer ORD Training Center dan penyelenggara touring wisata mancanegara.(Afid/nm)