Yoshio Ikemachi, Jawara Dakar Andalan Furukawa Battery di AXCR 2016

1
Yoshio Ikemachi
Yoshio Ikemachi
Yoshio Ikemachi, mantan pereli Dakar dan juara bertahan AXCR 2015. Foto: Arif

NaikMotor – Pentas Asia Cross Country Rally 2016 atau AXCR didominasi pereli Jepang di kategori sepeda motor. Salah satunya Yoshio Ikemachi, mantan jawara Dakar Rally di kelas production class di mobil.

Namun, kecintaannya pada dunia motor membuat Ikemachi kini lebih fokus menekuni roda dua.”Motor itu lebih menantang, bagaimana membaca navigasi, melatih fokus kita menghadapi trek tidak tergantung co-driver seperti kalau di mobil,” jelas pria ramah berusia 44 tahun.

Berbagai ajang reli dunia telah dilakoninya mulai Baja 1000 Mexico, reli Tunisia, Maroko, Brasil, Australia Safari  hingga Dakar di dua kelas berbeda, mobil dan motor.” Saya juara di kategori production class pakai Nissan Patrol tahun 2004. Total 10 kali saya ikut Dakar Rally dan posisi terbaik saya di kategori motor di urutan 10 pakai Honda tahun 2000,” sebut Ikemachi.

Ikemachi yang tahun lalu juara kategori motor di AXCR, mengaku masih buta dengan rute di Kamboja meski tiga tahun lalu sempat mengikuti reli di sana tapi mengalami masalah pada motornya.

” Saya lihat lawan-lawan tangguh saya selain dari Jepang, datang dari Kamboja, Swedia dan Indonesia. Meski demikian saya tetap optimis bisa mempertahankan juara di AXCR 2016,” sebut Ikemachi yang disokong Furukawa Battery Jepang.

Memacu Yamaha WR450F tahun 2013, Ikemachi menjadi andalan Furukawa Battery untuk menjadi kampiun. ” Tidak banyak modifikasi yang saya lakukan, hanya mengganti knalpot dan mapping ECU, selebihnya standar seperti halnya kontestan yang lain, ” beber Ikemachi.

” Jangan panik di trek, tetap fokus dengan apa yang kita yakin baik kemampuan motor dan skill kita. Misalnya ketemu dengan peserta lain yang berlawanana arah, selama kita yakin itu jalur kita, gass saja, ” ujar Ikemachi ketika ditanya resep suksesnya.

“Kemudian soal navigasi, pelajari detail dan ingatkan. Saya setiap usai finis setelah mengecek motor dan makan, selalu mempelajari peta. Orang lain mungkin hanya sekali, tapi saya sampai lima kali untuk benar-benar bisa menguasainya,” ujarnya. (Arif/nm)

yoshio ikemachi

1 COMMENT

LEAVE A REPLY