NaikMotor – Belajar Helm, sebuah komunitas pecinta helm yang turut memberikan edukasi seputar helm di Otobursa Tumplek Blek 2018, (21/7/2018). Dalam talkshow di panggung utama itu para punggawa komunitas memberikan tips perawatan helm yang benar dari Belajar Helm.
Sesuai konsep komunitas Belajar Helm yang berdiri sejak 2004 memiliki misi memberikan pemahaman semua aspek dari sebuah helm bagi keselamatan penggunanya. Selain itu, cara penyimpanan serta bagaimana merawatnya ikut menjadi perhatian dari Belajar Helm.
Salcomo Eato dan Kasim Tan para pendiri Belajar Helm secara bergantian menyampaikan tips perawatan helm yang benar dari Belajar Helm di talkshow Otobursa ke-19 itu.
Menurut Oom Sal panggilan akrab Salcomo kesalahan umum yang dilakukan pemilik helm adalah membiarkannya begitu saja usai digunakan, lembab dan kotor. Padahal helm saat digunakan akan terkena kotoran dan basah oleh keringat penggunanya.
Kotoran dibiarkan menumpuk dan dibersihkan dengan cara yang salah menjadi kesalahan umum berikutnya pengguna helm.
Seharusnya menurut Kasim, “Sebaiknya usai digunakan helm dibalik agar kelembaban menguap, dan jangan dijemur karena akan merusak styrofoamnya. Jangan pernah juga menyemprotkan parfum biasa, perilaku itu akan membuat bahan dalam helm cepat rusak.”
Jika perlu bagian dalam helm itu dilap dengan chamois atau “kanebo” dan diangin-anginkan, tambah Oom Sal. Bisa juga dibersihkan dengan bahan pembersih serba guna khusus helm.
“Jika terlalu kotor, bagian-bagian yang bisa dilepas seperti chickpad bisa dilepas dan dicuci dengan pembersih yang rendah kadar deterjennya seperti sampo bayi. Usai dicuci jangan diperas biarkan tiris, dan jangan dijemur di bawah matahari langsung,” tegasnya.
Perawatan rutin harian usai digunakan akan membuat helm bersih dan bebas bau. (Afid/nm)
