NaikMotor – Komunitas penggemar mini sportbike Suzuki produk jelang milenium masih eksis. Bahkan, Suzuki FXR Club masih solid, meski tidak memiliki motornya lagi.
Saat ini, menurut Irfan, mantan Ketua Umum Suzuki FXR Club, masih ada 30-an anggota yang masih setia jika ada acara silaturahmi meski bukan kopdar lagi. Sebab pertemuan mereka pun sudah tidak lagi dengan motor kategori sport kebanggaan awal milenium itu.
Irfan menambahkan, “Terkadang touring dan kongkow tapi tidak dengan FXR 150 lagi. Banyak alasannya, ada yang sudah tidak memiliki motornya, atau seperti saya, beberapa komponennya sudah dikanibal untuk Yamaha Scorpio Z buat kenangan. Atau ada juga yang masih punya tapi dipajang saja di rumah, sayang kalau kena masalah nanti. Maklum sekarang ini menjadi barang langka.”
“Saking langkanya (part orisinal atau aftermarket), jika mengalami masalah katakan saja batok sein pecah, pecahannya itu kita kumpulin dan terus kita lem lagi,” imbuh Susi Morrison, satu-satunya anggota wanita Suzuki FXR Club. Susi pernah mengikuti touring yang diselingi baksos hingga Jogja 2005, dan ke Rancabuaya 2008 yang menjadi touring besar terakhir komunitas mini sportbike Suzuki itu.
Hebatnya, ketika masa jayanya lebih dari 100 anggota yang aktif mengikuti berbagai kegiatan klub yang berdiri di 2003. Bahkan, klub sempat mendirikan koperasi untuk mendukung semua kebutuhan anggota, seperti bantuan biaya jika sakit atau kecelakaan termasuk untuk perbaikan dan pembelian komponen.
Kini, seiring waktu para anggota yang aktif itu rata-rata berusia di atas 40 tahun masih mengikuti kegiatan silaturahmi, seperti dalam acara Bukber di Cafe Pelangi “all you can eat” di bilangan Lebak Bulus 1, Jakarta Selatan (2/6/2018). Banyak anggota yang membawa serta anggota keluarganya, padahal saat awal bergabung dengan klub masih bujangan. Bahkan, ada seorang bapak sekira 60 tahunan riding sendirian di tengah hujan dari Bekasi untuk mencapai tempat acara silaturahmi itu.
Suzuki FXR150 menjadi eksklusif sebab menjadi satu-atunya mini sportbike 150cc 4-Tak. Masa itu sportbike 2 stroke masih menguasai seperti Honda NSR150, Yamaha TZM150 dan Kawasaki Ninja 150RR. Motor diperkenalkan pertama kali 1997 di Malaysia. Masuk ke Indonesia pada tahun 2000 oleh PT Indomobil Suzuki Internasional yang kini berubah menjadi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Namun, sejak 2002 motor sudah tidak diproduksi lagi. (Afid/nm)
