MPM Lubricants Genjot Ekspor dan Incar Pelumas OEM

0
pabrik baru Federal Oil di Cilegon
Pabrik baru Federal Oil berupa Lube Oil Blending Plant (LOBP) hadir dengan konsep modern hasil karya anak bangsa. Foto: Istimewa

NaikMotor – Memasuki usia tiga dekade MPM Lubricants tidak hanya ingin dikenal jago kandang. Produsen pelumas Federal Oil dan Federal Mobil tersebut sedang gencar mengembangkan ekspor dengan membidik pasar potensial di negara lain.

“Rencana  ekspor nantinya akan mengarah pada pasar Asean. Kemungkinan Vietnam dan Thailand, selain itu kami juga sedang mempelajari untuk memasarkan produk kami di benua lain,” kata Patrick Adhiatmadja, President Director MPM Lubricants.

Untuk bertarung di pasar global saat ini MPM Lubricants terus mengembangkan fasilitas R&D guna menghasilkan pelumas bermutu tinggi. Belum lama ini perusahaan juga telah mengoperasikan pabrik baru di Cilegon, Banten dengan jumlah produksi 100 juta liter per tahun.

 MPM Lubricants
Patrick Adhiatmadja, President Director MPM Lubricants.

“Jumlah kapasitas pabrik baru kami tersebut dua kali lipat dari pabrik kami sebelumnya. Hal ini merupakan upaya keberlanjutan dari MPM Lubricants untuk terus berada pada posisi terdepan dalam pentas industri pelumas di Tanah Air,” imbuh Patrick.

Di sisi lain, Patrick mengatakan perusahaan tidak hanya fokus untuk memperluas pasar ekspor tapi juga mempertahankan dan memperbesar kue di pasar dalam negeri. Salah satunya yaitu dengan menjadi pelumas OEM atau original equipment manufacturer.

MPM Lubricants

“Dengan semakin tajamnya kompetisi di pasar pelumas otomotif dalam negeri maka inisiatif-inisiatif yang dicanangkan MPM Lubricants adalah dengan mulai menapak ke ranah B to B dan fleet,” imbuhnya.

Menjadi pelumas pabrikan motor bukan hal mudah, banyak syarat dan ketentuan yang mesti dipenuhi. Kendati demikian bukan hal mustahil, karena sejarah sudah membuktikan. Federal Oil merupakan pelumas resmi motor Honda medio 1988 sampai 1990-an.(Agl/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here