Begini Cara Skuteris Purwakarta Dekatkan Diri Kepada Ilahi

0
Skuteris Purwakarta
Puluhan skuteris penggemar Vespa klasik di Purwakarta, Jawa Barat belajar ngaji bersama. Foto: Istimewa

NaikMotor – Puluhan skuteris Purwakarta, Jawa Barat menggelar kegiatan belajar ngaji bersama. Selain untuk mendekatkan diri dengan Ilahi, acara ini sekaligus ingin menapis dunia bikers yang kerap dicap negatif.

Kegiatan Takbligh Akbar bertajuk ‘Scooterist Diajar Ngaji’ ini pun sukses diikuti oleh beragam member klub Vespa dan skuteris Purwakarta. Acaranya diselenggarakan di Theater Terbuka Universitas Pendidikan Indonesia kampus Purwakarta (31/3/2018).

“Ide awalnya acara ini sederhana, kami ingin menjadi manusia yang baik. Makanya kami berfikir untuk  bersama-sama belajar agama yang kami anut,” ungkap Andi Agung Mappaclly, Penanggung Jawab Scooterist Diajar Ngaji.

Skuteris

Pria yang akrab dipanggil Agung ini menjelaskan, melalui tema Diajar (belajar) Ngaji ini, kami sebagai manusia tidak hanya berhubungan dengan Tuhannya, tetapi juga akan berhubungan sesama manusia.

“Nah makanya selain taat kepada Tuhan, manusia sebagai makhluk sosial juga harus membina hubungan baik dengan sesama manusia. Karena jika kami baik, maka kami pun akan berada di lingkungan yang baik,” tambahnya.

Skuteris

Dalam mensukseskan gelaran ini, Agung mengaku banyak mengahadapi rintangan. Seperti tingkat kepercayaan masyarakat yang kecil, sehingga mereka ragu kami dapat menyelenggarakan acara tersebut.

Apalagi memasuki tahun politik dimana masyakarat Purwakarta akan memilih calon Bupatinya, menjadi tantangan tersendiri agar acara Takbligh Akbar ini tidak ditumpangi oleh calon-calon bupati.

“Makanya kami tegaskan bahwa, gelaran yang digelar atas nama komunitas Vespa di Purwakarta ini, tidak ada kaitannya dengan politik. Karena momentum yang kami cari adalah Isra Mir’aj,” tegas Agung.

Skuteris

Selain siraman rohani, Takbligh Akbar juga dimeriahkan dengan acara keagamaan lainnya, yaitu pergelaran musik islami, juga kuis yang diberikan secara random kepada para penggemar Vespa, seperti hafalan doa sehari-hari.

“Harapannya dengan suksesnya hajatan tersebut, para penggemar Vespa di Purwakarta bisa menjadi manusia yang taat dengan agamanya. Sekaligus menciptakan lingkungan yang baik di masyakarat,” tutup Agung.(Rls/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here