NaikMotor – Masih soal geliat Indoclub Championship 2018 yang digelar di Sirkuit Karting Sentul akhir pekan lalu, Minggu (25/3/2018). Meski sejatinya Indoclub merupakan club event, nyatanya konsep balapan murah hadiah berlimpah mampu menarik ribuan penonton dan ratusan starter.
Dari 18 kelas yang dilombakan tercatat ada 207 pembalap yang ikut serta dengan total 373 starter. Jumlah penonton pun membludak mencapai 4.200 orang. Hebatnya lagi penonton tersebut masuk menggunakan tiket alias bayar. Satu orang dewasa dikenakan tiket sebesar Rp 25ribu.
Ukuran suksesnya pun bukan cuma jumlah penonton pria yang menyaksikan balapan, tapi juga wanita dan anak-anak. Tidak heran di tribun ataupun di stand food and beverages terlihat banyak keluarga muda yang berkumpul. Seolah mengembalikan hajat balap sebagai hiburan buat keluarga.
Antusiasme penonton juga patut diapresiasi di putaran perdana Indoclub 2018 kali ini. Kelas Super Pro 140cc yang diisi RX-King memang kelas yang paling ditunggu. Di tribun penonton seperti dihipnotis, sekali lagi, bukan cuma pria tapi banyak wanita dan anak-anak sampai menonton berdiri menyaksikan aksi kejar-kejaran antara Renaldy Pradana dan M Nurgianto.
Mengapa antusiasme penonton penting, sebab greget menonton balapan seperti surut belakangan ini. Di Kejurnas Motoprix misalnya, penonton hanya melihat dari pinggir pembatas bukan dari tribun. Ada memang tribun, tapi kecil bukan permanen dan barang tentu ‘umpel-umpelan.’ Sedangkan di Kejurnas IRS yang notabene digelar di sirkuit permanen malah justru sepi penonton.
Indoclub pintar mengemas acara, selain balapan penonton disuguhi banyak games seru yang bisa diikuti oleh siapapun. Games buat para penonton ada foto kontes Instagram dengan model cewek seksi. Sedangkan sponsor lain seperti Kawahara, Lenka, Diton Premium, dan FDR membuat acara sendiri tidak kalah seru.
Lenka membuat kontes modifikasi yang hadiahnya berupa satu set ban dan mesin mocil. Cat semprot khusus motor, Diton, juga mengadakan lomba serta memberikan pengecatan gratis yang terletak di booth mereka. Sedangkan produsen ban FDR membuat games pasang ban tercepat untuk para kru tim yang bertanding.
Deny Wajonk, Event Director Indoclub mengatakan, selain balapan tujuan acara memang menjadikan Indoclub Championship sebagai ajang hiburan semua pihak. Sehingga yang mendapatkan hadiah bukan cuma peserta balap, melainkan semua yang hadir mulai pembalap, crew tim dan penonton.
“Kami melihat balapan selain dari pencarian bibit berprestasi juga menekankan dari sudut entertainmentnya, dibutuhkan kerendahan hati yang luar biasa untuk bisa mendapat kepercayaan dari para sponsor yang selama ini setia untuk menyuguhkan tontonan menarik bagi penonton yang hadir, karena selain ada balapan kita juga suguhkan games menarik hampir di semua booth sponsor, jadi yang mendapatkan hadiah bukan cuma peserta balap, melainkan semua yang hadir berkesempatan pulang dengan membawa cash money dan merchandise,” katanya.(Agl/nm)
