NaikMotor – Finis ketiga di seri pembuka MotoGP Qatar, membuktikan Valentino Rossi masih mampu bersaing di level MotoGP. Rossi yang baru memperpanjang kontrak 2 tahun bersama Yamaha itu mengatakan dalam balapan yang terpenting adalah hasil.
“Cuma satu yang terpenting yaitu hasil. Semua bisa bicara apa saja tapi yang paling penting adalah apa yang terjadi saat balapan. Saya balapan bukan untuk menunjukkan kepada orang lain bahwa saya tidak terlalu tua, tapi saya balapan untuk menunjukkan kepada diri sendiri saya bisa mencapai puncak,” kata Rossi.
Rossi memang tidak terlalu diunggulkan di Losail Qatar, beda dengan Andrea Dovizioso, Marc Marquez dan Johann Zarco. Apalagi sebelumnya Rossi mengatakan kurang optimis Yamaha YZR-M1 mampu digeber maksimal lantaran masih ada kendala di elektronik.
“Saya senang, meski yang saya harapkan lebih banyak dibanding tahun lalu. Saya tahu Márquez dan Dovizioso lebih cepat. Pada saat ini saya mencoba 120 persen bisa tempel mereka. Sekarang kita mencoba untuk terus seperti ini,” kata The Doctor.
Seperti diberitakan, kendati sudah menginjak usia 39 tahun, Rossi resmi memperpanjang kontrak dengan Yamaha hingga 2020. Sebelumnya ia mengaku sempat tidak yakin akan memperpanjang kontrak dan bertahan di MotoGP namun kemudian mengubah keputusannya jelang Qatar.
Yamaha sendiri mengatakan berani memperpanjang kontrak karena Rossi masih kompetitif di level tertinggi. Yamaha melihat juara dunia Grand Prix sembilan kali itu bukan hanya cepat dan kompetitif, tapi juga jadi simbol penyemangat di MotoGP.(Agl/nm)