Bosan Ditanya Lawan KLX dan CRF150L, Ini Jawaban Suzuki Indonesia

0
Suzuki Indonesia
Suzuki tidak mau gegabah untuk terjun kembali ke ranah off road. Foto: Istimewa

NaikMotor – Suzuki Indonesia tidak mau gegabah terjun kembali ke ranah offroad. Meski begitu pabrikan yang dulu punya catatan manis bersama TS-Series ini mengaku terus memantau perkembangan di segmen yang kini dikuasai Kawasaki dan Viar.

“Pada prinsipnya kita akan masuk. Kita sedang melihat seberapa banyak market ini. Sebab pemainnya juga mulai banyak, pertama dikuasai Kawasaki, kemudian Viar dan Honda masuk. Kita masih melihat, tapi intinya kita siap. Begitu memungkinkan kita masuk,” kata Yohan Yahya, Marketing and Bussiness Development Head, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) 2W.

Suzuki Roda Dua
Penjualan Suzuki roda dua sepanjang 2017 meningkat 27 persen dibandingkan 2016. Foto: Shandy

Pasar motor enduro memang tidak sebesar motor sport tapi tiap tahun terus mengalami peningkatan. Pada 2014 trail hanya menyumbang 4 persen penjualan nasional, namun dalam empat tahun, selama 10 bulan 2017 meningkat tiga kali lipat jadi 12 persen.

Dari tahun ke tahun volume penjualan motor trail 150cc relatif stabil. Ada memang naik-turun tapi tak signifikan. Padahal di saat bersamaan pasar motor sport turun terus dari 14 persen, 12 persen dan terakhir 2017 hanya sekitar 10 persen.

Suzuki sebetulnya tidak benar-benar meninggalkan pasar offroad. Selama ini pabrikan punya Suzuki DR200, hanya saja tidak dijual retail berbeda dengan Suzuki TS125 yang dijual untuk umum, DR200 cuma dipakai oleh instansi pemerintah seperti Polri dan TNI.

Suzuki mengatakan ada beberapa pertimbangan Suzuki DR200 tidak dijual umum. Pertama secara kelas jauh berbeda dengan Kawasaki KLX dan Honda CRF150L. Kedua harga jual dan ketiga ketersediaan barang.(Agl/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here