Sentul (naikmotor) – Tiga pembalap Suzuki Indonesia, Andreas Gunawan, Adhi Candra dan Dedi Kurniawan absen di babak kualifikasi Suzuki Asian Challenge ARRC Sentul sehingga dicoret oleh pihak promotor.
Dalam rilis resmi yang dikeluarkan pihak Suzuki Asian Challenge, mengumumkan bahwa, tiga rider Indonesia Andreas Gunawan, Adhi Candra dan Dedy Kurniawan tidak akan mengikuti balapan seri 2 ARRC sehubungan dengan adanya masalah kontrak dengan pihak PT Suzuki Indomobil Sales dan diputuskan dicoret dari keikutsertaan.
Sementara Ron Hogg, Director Two Wheels Motor Racing promotor ARRC, Two Wheels Motor Racing langsung melaporkan tindakan ketiga pembalap tersebut ke federasi nasional (IMI) serta FIM Asia karena dianggap bad attitude.
” Ini baru terjadi dalam sejarah balapan ARRC, ada pembalap mangkir dari balapan. Soal masalah kontrak mereka dengan Suzuki,itu bukan urusan kami. Yang menjadi persoalan adalah mereka mangkir dari balapan setelah sign registrasi sehingga otomatis harus mengikuti peraturan kita,” jelas Ron Hogg.
Ron menjelaskan tindakan mereka sangat mengecewakan pihaknya sehingga layak mendapat sangsi yang akan diberikan oleh federasi.” Kita tidak memberikan sangsi, yang berhak itu adalah federasi. Jadi, mungkin saja pencabutan lisensi mereka sehingga tidak bisa balap di tingkat nasional atau hingga internasional dengan jangka waktu tertentu sesuai kebijakan mereka,” sebut Ron.
Yang disayangkan pada saat sesi latihan kemarin, Andreas Gunawan berhasil mencetak waktu terbaik 2’03.100 detik di saat latihan kedua. Andreas pada latihan pertama hanya berada di posisi kelima dengan waktu 2’05.509. Di bawah Andreas, pembalap Indonesia lainnya, Adhi Chandra berada di urutan kedua dengan waktu 2’03.889 detik. Bagaimana Suzuki Indonesia? (Arif/nm)
