NaikMotor – Piaggio MP3 500 Business bukan sembarang skutik. Motor roda tiga ini dibanderol Rp 280 juta OTR Jakarta atau setara dengan mobil low MPV Mitsubishi XPander. Konsumennya pun terbatas hanya di kalangan hobi dan mereka yang mengerti soal ‘skuter Italia.’
Sebagai model tertinggi di keluarga MP3, skuter bongsor ini hadir menggantikan MP3 300 Yourban yang meluncur sejak 2015. MP3 berkubikasi 300 cc tidak lagi masuk Tanah Air karena secara positioning dianggap terlalu dekat dengan GTS 300.
Piaggio MP3 500 Business dilengkapi dengan berbagai fitur kenyamanan dan keselamatan berteknologi terkini. Salah satu ciri khas MP3 yakni pengendara tidak perlu turun kaki, karena kedua suspensi roda depan bisa terkunci otomotis ketika berhenti di lampu merah.
Penguncian suspensi depan secara elektronik merupakan paten Piaggio Italia. Pabrikan juga mengklaim MP3 500 Business menjanjikan kenyamanan lebih sebuah three wheeler, seperti jok lebar, sementara pembonceng pun demikian dengan footpeg lipat desain baru.
Fitur yang termasuk baru di MP3 500 yakni Piaggio Multimedia Platform yang terkoneksi smartphone untuk pengaturan sistem elektronik on-board, pengaturan semua setting pengendaraan dan kontrol tekanan ban, termasuk menampilkan peta navigasi satelit GPS.
Sosok besar MP3 500 Business ditopang sasis double cradle berbahan baja. Suspensi depan quadrilateral 85mm dan belakang shock ganda hidrolik double action dengan pengaturan preload 4 posisi. Penghenti laju cakram 258 mm ganda di depan, dan cakram tunggal 240 mm di belakang.
Sistem rem itu dipadu fitur ABS dan program kestabilan ASR terbaru yang kini menjadi fitur standar. Piaggio MP3 merupakan yang pertama yang mengombinasikan fitur ABS dan ASR, yang mencegah roda ban mengalami selip karena motor ini memang memiliki torsi cukup besar.
Piaggio MP3 500 Business mengusung mesin silinder tunggal berpendinginan cairan 493 cc, SOHC 4 katup dengan fitur ride by wire. Mesin menghasilkan 40 hp pada 7.250 rpm dan torsi 45,5 Nm pada 5.250 rpm. Transmisi CVT dilengkapi torque sensing dan dilengkapi 2 mode pengendaraan yakni eco dan standar.(Agl/NM)
