NaikMotor – Setelah menempuh perjalanan selama 39 hari, Siti Muzainah atau akrab dipanggil Mouzza Zee berhasil menyelesaikan Ekspedisi Kartini 3 dari Malang, Jawa Timur ke Atambua, Nusa Tenggara Timur dengan total jarak sekitar 4.500 km seorang diri.
Perjalanan yang dimulai pada 16 April sampai 25 Mei 2017 itu finis di Bonderland Malang, Jawa Timur. Mouzza disambut langsung oleh seniman dan budayawan Mbah Yongki Irawan, dan beberapa biker dari Malang, Sidoarjo dan Pasuruan.
Ekspedisi Kartini 3 menjadi kisah pencerahan bagi Mouzza Zee yang touring dengan membawa misi kesejahteraan perempuan, pendidikan, seni budaya, dan wisata ini pun menceritakan pengalamannya, dari kehabisan dana hingga sempat mau dilecehkan preman.
“Di Pulau Komodo uang saya hanya sisa Rp 100 ribu, dengan sisa segitu saya harus tetap bisa bertahan selama satu minggu,” katanya. “Selain dana yang tipis, saya juga sempat mau dilecehkan oleh preman mabuk di kapal saat akan pulang dari Sumba ke Sape,” imbuhnya.
Dana tipis dan kerap digoda laki-laki liar, gadis 26 tahun ini mengaku beberapa kali terjatuh dari motor, terutama saat melintasi jalur Selatan Kupang. “Di jalur tersebut memang kondisi jalannya rusak, saya sempat terjatuh beberapa kali, tapi tidak sampai mengalami luka yang fatal,” ujarnya.
Dibalik duka pasti ada suka. Dari Kupang, Mouzza Zee melanjutkan perjalanan dan menyempatkan datang ke Horizons Unlimited Indonesia (HUI) 2017 di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), tempat para petualang top dunia berkumpul dan bercerita soal pengalamannya.
“Saat saya menghadiri acara HUI di Sumbawa, saya bertemu banyak biker dunia bahkan saya bisa ketemu langsung Kang JJ, dan wanita petualang asal Malaysia Anita Yosob, dengan bisa bertemu banyak biker dunia, bikin saya yakin bisa Umroh mengendarai motor,” katanya.(Rls/NM)