NaikMotor – Sama seperti karya seni, motor custom juga perlu pemaparan konsep. Untuk itu jika diperhatikan, selain penjelasan soal builder dan spesifikasi motor, Suryanation Motorland kini menerapkan ‘pengantar karya.’
Bagi yang awam, pengantar karya adalah penjelasan soal karya yang ditampilkan. Bisa berupa visi misi, pandangan, maupun citra dan pesan yang ingin disampaikan builder kepada orang lain atau dalam hal ini pengunjung.
Tommy Dwi Jatmiko, Juri Suryanation Motorland dan pemilik Mastomcustom mengatakan, pengantar karya penting ketika menyangkut karya seni. Jika menyoal motor custom sebagai seni maka selayaknya builder menyampaikan pengantar akan karyanya.
“Ini bukan hanya memudahkan juri menilai, tapi juga pesan kepada pengunjung. Orang bisa mudah mengetahui apa yang ingin disampaikan builder dengan motor tersebut,” kata pria yang akrab dipanggil Mastom ini.
Mastom mengakui pengantar karya hanya ada di Suryanation Motorland. Penjelasan soal karya tidak pernah ada di kontes lain bahkan untuk kelas internasional sekalipun. Namun itu dianggapnya bukan masalah, sebab justru jadi ciri khas.
“Menurut saya ini sudah on the right track. Sebab seni butuh pengantar karya, dan ini cuma ada di Suryanation. Saya sudah sampaikan ini sejak tahun lalu, kenapa penting, karena pengantar karya itu medium builder bicara pada pengunjung,” kata pria berkacamata itu.
Bimo Hendrawan, Juri sekaligus owner Bimo Custom menambahkan, pengantar karya bisa jadi alat builder lebih dikenal. Namun tentu, hal tersebut hanyalah tambahan, sebab yang utama tetap konsep, hasil dan ketelitian yang dinilai.
Bimo yakin secara konsep maupun disain, builder Indonesia tidak kalah dengan Eropa. Imajinasi builder lokal sangat liar, namun hal itu belum diimbangi dengan kualitas detil yang mumpuni.
“Satu kekurangan dari builder Indonesia yakni detailnya masih belum rapi, detail itu sangat penting meski untuk hal kecil. Jadi saya berpesan untuk builder Indonesia detailnya harus diperhatikan supaya hasilnya maksimal,” pungkas Bimo.(Agl/NM)