Furion M1 Concept A, Roadster Bermesin Rotari Hybrid Setara SUV

NaikMotor – Pabrikan Perancis sepertinya ingin menunjukkan gebrakan dengan mesin Rotari. Mereka menampilkan Furion M1 Concept A, sosok motor roadster yang memiliki tenaga setara SUV.

Mesin rotari alias Wenkel telah lama dicobakan pada sepeda motor, seperti pada Suzuki RE5 1974 misalnya atau DKW, Norton, Yamaha RZ-201 1972, atau produk lawas. Namun sejak itu, tak ada lagi yang mencoba menerapkannya, kecuali pada mobil yang kini masih dianut oleh Mazda RX8. Sebab, saat diterapkan pada motor terlalu banyak kelemahannya, mulai dari struktur yang rumit, tidak efisien, berisik, bergetar, under power dan selalu mendapat predikat ‘The Worst” dalam Top Ten Worst Motorcycle. Sehingga pantas jika mesin Rotari menghilang dalam ingatan pemotor berikut industrinya.

Tetapi pabrikan Perancis, Furion sepertinya mencoba mengimbangi kehandalan mesin Rotari pada Mazda RX. Dengan mengusung sebagai ide yang akan mengembalikan Rotari sebagai penggerak motor.

Furion menjanjikan Rotari pada Furion M1 Concept A akan lebih baik sebab telah ditambahi motor listrik pada setup mesinnya. Furion M1 Concept A memang sebuah sepeda motor berpenggerak Hybrid Wenkel-Electric. Meskipun sepertinya bukan full Hybrid System pada penggeraknya tersebut. Sebab baterai Lithium-ion yang diusungnya berukuran kecil dan diletakkan di bawah jok yang tipis.

Furion M1 Concept A menggunakan mesin Wenkel dual rotor kapasitas 654 cc yang menghasilkan 125 daya kuda pada 9.000 rpm, dan torsi 105 Nm. Jika dipadukan dengan motor listriknya, tenaga yang dihasilkan total menjadi 180 daya kuda dan 205 Nm atau setara mesin Diesel sebuah SUV 2.500 cc. Motor listriknya diletakkan di sproket depan, dan sebagai penggerak akhir adalah rantai.

Konsep motor bermesin Rotari itu akan dilengkapi transmisi 6 percepatan. Dengan berat penuh 209 kg termasuk bahan bakar, sebanyak 16 liter di tangkinya. Bensin sebanyak itu akan membuat M1 Concept A mampu menjelajah sejauh 400 km atau setara jarak tempuh roadster menengah saat ini.

Untuk pengendaraannya, konsep dilengkapi 2 mode, Sport dan Long Range, pilihan antara kecepatan atau ekonomisnya konsumsi bahan bakar.

Furion sendiri sebenarnya masih merahasiakan bagaimana cara kerja hybrid-nya, demikian pula kapan akan mulai diproduksi dan dipasarkan. (Afid/nm)