NaikMotor- Pembalap Sidrap Honda Daya KYT Nissin IRC, Mario Suryo Aji dari Magetan sukses meraih kampiun di kelas MP3 (Bebek Tune up 4 T 150cc Pemula A) di Motoprix Subang, Minggu (30/4/2017). Rekan setimnya, Afridza Syach juga mendampingi Mario SA di podium kedua.
Kelas pamungkas di laga Kejurnas Motoprix Subang menjadi pembuktian bagi Mario SA untuk menjadi yang terbaik setelah mengalami masalah teknis di kelas MP5 saat memimpin. Mario sangat terpukul dengan kejadian tersebut dan tampak menangis di pinggir trek.
Namun, dia bangkit dan menunjukannya di kelas MP3. Mario SA mengamuk tanpa bisa disentuh lawan sekaligus mempertontonkan skillnya menaklukan Gery Mang. Gayanya sudah menyiratkan Mario sebagai calon pembalap masa depan dari cara memacu motornya.
Hasilnya, selain menjadi juara, Mario juga mencetak rekor terbaik dengan waktu 56,980 detik mengalahkan pencapaian para seeded di kelas MP1 termasuk Fitriansyah Kete yang hanya membukukan waktu 57,073 detik.
“Saya sudah hafal racing line di Gery Mang ini dan memiliki motivasi tinggi untuk bisa juara. Meski demikian, saya diberi pesan oleh mekanik untuk tetap sabar khususnya menjaga ban agar awet,” sebut Mario.
Sementara Rudi Hadinata, pemilik tim mengungkapkan bahwa Mario SA memiliki kelebihan di sirkuit Gery Mang terutama di R3.” Dia hanya cukup sekali gerakan di sana, sementara pembalap yang lain saya lihat harus dua kali. Dia calon pembalap hebat, karena memiliki motivasi kuat dan pantang menyerah di setiap balapan,” tukasnya.
Sementara Afridza Syach juga sukses membendung tekanan Daffa Krisna (Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin DID NGK Bahtera) untuk mengamankan posisinya di urutan kedua. Afridza Syach juga sukses menjadi pembalap Jawa Barat satu-satunya yang meraih juara di kelas MP4. Ya, sekali lagi podium MP3 kembali memperlihatkan ketangguhan ban IRC Fasti 1 di mana ketiga peraih podiumnya adalah pengguna ban IRC. Selamat! (Arif/nm)