Austin (naikmotor) – Andrea Dovizioso kembali membuktikan performa Ducati memang sudah benar-benar kompetitif musim 2015. Meski masih ada beberapa bagian di motornya yang belum maksimal, namun membiarkan Valentino Rossi berada tepat di belakangnya seperti di MotoGP Qatar, maka Ia bakal kembali dipecundangi Rossi untuk kedua kali.
Tak ingin peristiwa yang sama terulang kembali, Dovi pun mengambil inisiatif untuk tampil lebih agresif di akhir balapan. Meski menegaskan bahwa GP15 belum sempurna di zona pengereman, namun Ducati masih lebih bersahabat dalam hal memanfaatkan performa ban ketimbang Yamaha-M1.
“Saya sangat girang dengan hasil balapan di MotoGP Austin. Hal tersulit di MotoGP Austin adalah memanfaatkan performa ban dengan sebaik-baiknya. Terutama ban bagian depan. Rossi mengalami masalah pada bagian depan dan tak mampu tampil maksimal di 7 lap terakhir saat menikung ke kanan. Makanya saya berupaya tampil agresif di akhir balapan agar Rossi tak punya kesempatan menyusul di lap terakhir,” kilah Dovi.
Hal ini wajar dilakukan oleh Dovizioso. Mengingat Rossi memang punya segala cara untuk meraih kemenangan terbaiknya meski dalam kondisi sulit seperti di MotoGP Austin (12/4) akhir pekan lalu.
Tentang motor yang kehabisan bahan bakar, menurut Dovizioso, itu tidak jadi masalah besar bagi mereka. Lantaran Ducati memang tak pernah bermasalah dengan konsumsi bahan bakar. Apalagi jatah bbm mereka masih berada di 22 liter. Makanya Dovi tak kuatir dengan kondisi itu. (Spy/NM) Foto: Ducati Motor Holding
