NaikMotor – Menjelang bergulirnya MotoGP Austin di Amerika, para pembalap mulai mengeluhkan soal ban. Grip roda depan menjadi biang kekhawatiran Pembalap Honda MotoGP 2017, sebab telah menjadi penyebab jatuhnya mereka beberapa kali saat pengereman dalam dua seri awal MotoGP 2017.
Marc Marquez terjatuh di seri Argentina saat memimpin. Sementara rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa pun mengalami hal yang sama, pada tikungan yang sama. Sedangkan dua pembalap tim satelit Honda, Cal Crutchlow (LCR) dan Jack Miller dari Marc VDS dihantui masalah serupa.
“Persoalan kami saat ini bukan lagi pada kontrol elektronik, tetapi titik pengereman,” papar Marquez. “Sejauh ini, penyebab jatuhnya banyak Pembalap Honda pada beberapa seri. Seperti juga musim lalu.”
Para pembalap Honda merasa harus mengambil risiko untuk memaksimalkan tenaga besar RC213V mereka atau kehilangan akselerasi saat keluar dari tikungan. Tetapi dalam penjelasan Crutchlow yang terjatuh di Qatar namun bisa meraih podium di Argentina merasa pabrikan Honda terlalu pelit. “Penyebab jatuhnya kami saat menggunakan kekuatan amunisi kami adalah saat pengereman. Kami melampaui batasnya,” kata Crutchlow. “Kami tahu selama ini Honda sangat kuat dalam braking zone. Sedangkan mesin kami semakin hari lebih kuat lagi, kami hanya pelit saja. Kami akan mencoba beradapatasi lebih lanjut, bersama tim dan mekanik, dan semoga dalam seri mendatang bisa mendapat setting mendasar yang lebih mudah.”
Marquez yang merasakan masalah setting mendasar yang sama untuk mesin RC213V big bang barunya. “Satu hal itu dari sirkuit ke sirkuit, Qatar ke Argentina, kami mengubah banyak setup. Ketika mengubah tentunya untuk lap terbaik, tetapi juga soal feeling batasan yang berubah itu sebenarnya lebih sulit. Honda telah bekerja keras dan kami akan segera menyesuaikan diri.”
Untuk menghadapi Austin ternyata tim Honda MotoGP itu tidak menyempatkan test preseason. “Sudah cukup baik atas semua test preseason sebelumnya. Meski dalam balapan akan berbeda tetapi sudah mendekati. Meski terjstuh di Argentina, tetapi saya sudah jauh 2 detik di depan.”
Crutchlow menambahkan tim Honda sudah bekerja keras, agar pembalap mengenal karakter motornya. Meski grip roda depan menjadi biang kekhawatiran pembalap Honda MotoGP 2017 saat pengereman. (Afid/nm)