NaikMotor – Kurang bersinar di sesi tes pramusim sebelumnya, ternyata Wahyu Aji Trilaksana menyimpan kekuatan tampil meyakinkan di sesi kualifikasi UB150. Sementara Galang Hendra menempati posisi kelima hasil FP3 ARRC Johor.
Pembalap Yamaha Racing Indonesia menunjukkan perkembangan signifikan seperti halnya prestasi yang diukir Wahyu Aji Trilaksana setelah sukses merebut posisi ke-2 dalam sesi kualifikasi Underbone 150cc (UB150) gelaran Asia Road Racing Championship 2017 di Sirkuit Johor Baru, Malaysia, Jumat (31/3/2017)
Saat latihan free practice, Wahyu Aji berhasil menduduki posisi tercepat dengan waktu 1 menit 50,060 detik, jauh lebih baik ketimbang tes pramusim yang menorehkan 1 menit 50,686. Dalam hal ini dilakukan perubahan setting pada suspensi depan. Keluhan yang dialami rider langsung direspon mekanik sebelum dilakukan kualifikasi.
Puncaknya, Wahyu Aji yang membesut Yamaha MX King 150 dapat lebih baik dengan catatan 1 menit 49,336 detik dan berada di posisi ke-2. Urutan pertama dipegang racer Malaysia, Azroy Hakeem Anuar dengan best-time 1 menit 49,115 detik. Terpaut 0,2 detik, Wahyu Aji optimis dapat meraih catatan waktu terbaik di babak superpole dan bisa mendapatkan podium pada race 1 yang berlangsung Sabtu (1 April).
Sedangkan hasil yang diperoleh Anggi Setiawan dari tim satelit Yamaha Yamalube KYT TJM Racetech Racing berhasil memperbaiki waktunya dengan mencetak waktu 1 menit 50,647 detik dan berada di deretan ke-9. “Tim terus berusaha melakukan persiapan sebelum seri 1 ini, kami melakukan evaluasi dari hasil pre-season test sebelumnya. Hasil yang dicapai sangat baik untuk latihan dan kualifikasi hari ini. Untuk raceday, Wahyu Aji, hanya perlu fokus dan konsisten, “ucap Wahyu Rusmayadi, Manajer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI).
“Dengan catatan waktu yang meningkat dibanding tes sebelumnya, saya sangat senang. Pastinya saya mampu percaya diri untuk bisa meraih podium di race 1 nanti. Saat latihan, ada kendala pada bagian suspensi depan, kendala tersebut sudah teratasi di kualifikasi hari ini , ““terang Wahyu Aji Trilaksana.
Anggi Setiawan yang melakukan debut tahun pertamanya di balapan ARRC masih butuh adaptasi. “Saya senang dengan hasil pencapaian hari ini, ini merupakan pertama kalinya mengikuti race ARRC. Ada beberapa cornering yang masih perlu diperbaiki. Saya akan bekerja keras untuk besok mendapatkan catatan waktu di superpole, “timpal Anggi Setiawan.
Sementara di hasil FP3 ARRC Johor kelas Asia Production 250 (AP250) membawa hasil yang cukup menggembirakan. Dua petarung Yamaha Indonesia yang menunggangi YZF-R25 menyodok di lima besar.
Imanuel Pratna (Yamaha Yamalube KYT TJM Racetech Racing) di urutan ke-3 dan Galang Hendra Pratama yang mengusung tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) di peringkat ke-5. Secara umum, memang perjuangan yang dilakukan belum optimal. Terlebih Rey Ratukore yang sempat terjatuh hingga tidak dapat mengikuti latihan bebas 3 (FP3).
Kondisi cedera kaki kiri, membuat Galang tidak maksimal setelah terjatuh saat cornering membuat tumpuan kaki tidak optimal ditambah cuaca sirkuit tidak mendukung. Dua hari sebelumnya diguyur hujan hingga dua rider kita sempat mengalami insiden. Kondisi Galang tetap oke, hanya Rey memiliki kendala pada motornya. Kita akan bekerja keras sebelum kualifikasi dan race 1, “tambah Wahyu Rusmayadi.
Yang pasti, masih terbuka potensi mereka untuk memperbaiki catatan waktu. Mengacu pada data waktu hasil FP3 ARRC Johor, memang berbeda tipis antara yanng tercepat hingga urutan ke-7. Di sinilah strategi bermain mengenai setting hingga slipstream pembalap termasuk menjaga kondisi mesin. (rls/NM)