NaikMotor – Pabrikan motor listrik Thailand Strom unjuk diri di Bangkok International Motor Show (BIMS) 2017, pabrikan sepeda motor tanpa emisi itu didirikan untuk mendukung program Pemerintah Thailand dalam pengurangan emisi.
Saat the 38th Bangkok International Motor Show di Impact Arena Muang ThongTani, Strom menampilkan berbagai produk terkini yang menyasar berbagai segmen. Produk berpenggerak motor listrik itu bermodel skuter hingga sportbike, dan ditujukan mulai dari anak muda, keluarga hingga produk untuk delivery service dan ojek.
Mulai dari produk Firefly yang ditujukan untuk ojek, kurir, dan pengiriman paket. Hingga produk untuk perjalanan jarak jauh atau ttouring Cheetah. Sedangkan sebagai kendaraan keluarga tersedia Salifish yang bermodel retro. Model untuk anak muda ditawarkan Greyhound dengan jangkauan 125 km dan kecepatan puncak 85 km/jam.
Rentang harga model-model motor listrik Thailand Strom itu antara Rp 19 jutaan hingga sekitar Rp 73,5 jutaan. Uniknya. Konsumen selain bisa membeli unit juga bisa mengcustom model pilihannya.
Strom ternyata memiliki perusahaan induk manufaktur baterai yakni Oska Batteries. Sedangkan untuk penjualan dan layanan servis didukung oleh Prestige Motorcars yang dikenal sebagai diler khusus Jaguar Land Rover di Thailand.
Semua model sepeda listrik Thailand Strom dilengkapi teknologi inovatif seperti G-Control. Fitur yang akan membuat start awal pengendaraan motor listrik itu lebih halus tanpa hentakan seperti pada umumnya produk sepeda motor listrik.
Baterainya sendiri selain diproduksi oleh induk perusahaan dan produk dalam negeri Thailand sendiri, Oska Batteries yang telah berproduksi sejak 20 tahun lalu.
Produk sepeda motor listrik Thailand Strom selain ramah lingkungan, biaya pengoperasiannya rendah. Untuk pengisian listrik hingga penuh hanya sekitar Rp 2.300 saja pada model Sailfish, sesangkan pada Cheetah hanya Rp 6.600 untuk menjelajah sejauh 175 km dan kecepatan puncaknya yang mencapai 115 km/jam. (Rls/NM)