NaikMotor – Posisi start balapan MotoGP Qatar 2017 yang ditentukan berdasarkan catatan waktu lap terbaik dari kombinasi FP1 sampai FP3 menguntungkan Andrea Iannone yang berhasil meroket ke urutan dua, di belakang Maverick Vinales di menit terakhir FP3. Tapi, di sisi lain Suzuki Ecstar harus memberi dorongan lebih buat Alex Rins yang mendapatkan slot di posisi start ke-18.
Sesi kualifikasi MotoGP Qatar dibatalkan terkait hujan deras mengguyur Sirkuit Losail sehingga membuat lintasan tergenang air dan dinilai tidak aman untuk dilintasi para pembalap. Pun begitu dengan sesi FP4 yang membuat tim dan pembalap tidak memiliki cukup waktu untuk mematenkan setup motor.
Posisi start kedua memang menyenangkan buat Iannone, tapi ia harus memastikan kondisi motornya sebelum balapan dimulai, sebab sejak FP1 sampai FP3 pembalap asal Italia itu tidak membuat waktu lap yang konsisten.
“Kemarin (FP3), kami menunjukan penampilan yang mengagumkan bersama Andrea, tapi kami juga harus memastikan (konsistensi Iannone). Kelihatannya ia kembali mendapatkan kepercayaan diri dengan motornya, feelingnya bagus, tapi kami butuh pembuktian (saat balapan). Selain itu, kami harus membawa feeling tersebut ke dalam konfigurasi motor yang digunakan untuk balapan,” ujar Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio.
Mantan manajer Valentino Rossi itu optimis kedua pembalapnya bisa mendapatkan hasil bagus di seri pertama MotoGP tahun ini, meskipun Rins harus memulai balapan dari belakang.
“Kami punya catatan positif untuk (melakukan) balapan, jika Andrea bisa memahami motornya, ia bisa melakukan balapan dengan baik dari posisi kedua di grid (start). Soal Alex, Kami sangat penasaran untuk melihat pengalaman pertamanya dengan motor MotoGP,” tambah Brivio.
Sesi warm-up yang dibuat lebih lama, yakni 30 menit akan dimanfaatkan Iannone dan Rins untuk memastikan Suzuki GSX-RR pacuan mereka sudah siap untuk melewati 22 lap pertarungan dalam balapan MotoGP Qatar. Mereka punya sedikit waktu untuk memperbaiki sektor motor yang dirasa kurang pas dan menyusun strategi untuk balapan.
“Kami punya rencana untuk memperbaiki beberapa area (pada motor), dan saya pikir akan sangat berguna untuk (meningkatkan) kecepatan, guna mendapatkan (waktu lap lebih cepat) 0,2 atau 0,3 detik. bagaimanapun, balapan merupakan situasi yang berbeda (dengan sesi tes) dan saya benar-benar tidak sabar menunggu untuk memulainya. (Posisi start) di barisan depan menjadi kesempatan bagus untuk saya. Saya akan mencoba mengambil keuntungan dari situ,” ungkap Iannone menggebu.
“Jika kami bisa meninggalkan beberapa pembalap, kami bisa belajar banyak (soal strategi balapan). Hari ini (Sabtu) kami punya rencana bagus untuk melakukan tes bagian depan motor yang terasa kurang nyaman untuk saya, tapi saya yakin semua akan sempurna untuk (menjalani) balapan. Saya pikir kami memiliki waktu untuk mengganti waktu yang terbuang (di FP4) pada 30 menit warm-up,” timpal Rins. (Yudistira/nm)
