NaikMotor – Rangkaian kegiatan Coklat Retro Coffee Braaake Goes to Sumatera di awal Maret menyambangi tiga kota di Sumatera. Berikut serunya Coklat Retro Coffee Braaake di Linggau, Muara Bungo dan Jambi berturut-turut dari 3-5 Maret 2017.
Lubuk Linggau menjadi check point kelima dalam rangkaian gathering para penggiat motor kustom dan klasik ini di Lapangan Ex Kompi, Lubuk Linggau, (3/3/2017).
Seperti biasa, para ‘Braders ‘ tampil maksimal dengan motor kesayangannya untuk bersama-sama riding menuju lokasi acara. Yang disambut oleh penampilan dari Iksan Skuter
Talkshow mengenai kopi dihadirkan kembali di Linggau. Iksan Skuter, Paul Tomo, dan Reza yang dimoderatori oleh Ayushi berbagi cerita juga ilmu mengenai teknik membuat kopi yang berkualitas untuk bisa dinikmati saat riding.
Sementara Budi Dalton juga memberikan sharing mengenai banyaknya nilai persaudaraan yang ia dapatkan selama berkecimpung di komunitas dan dunia kustom ini, ditutup reggae dari Erwin Saz dan Black Coffee
Sedangkan esok harinya, (4/3/2017) kemeriahaan acara berlanjut di GOR Serunai Baru Muara Bungo. Bukan hanya penggiat motor kustom dan klasik, Satlantas Bungo juga hadir dan menjadi bagian Coklat Retro Coffee Braaake kali ini dengan aksi penandatanganan tertib lalu lintas oleh seluruh peserta city riding di depan Kasat Lantas Bungo sebelum melakukan riding.
Di acara talkshow mengenai dunia kopi kali ini menghadirkan Bopal Kerinci, salah satu Life Member Bikers Brotherhood MC yang juga penggiat kopi lokal bersama Iksan Skuter, dan Pautomo, yang dimoderatori oleh Ayushi. Bincang-bincang santai ini dilanjutkan oleh Niie Kurnia, Rudi, dan lainnya mengenai pengalaman riding, dan disambung oleh Budi Dalton yang membahas tentang nilai persaudaraan.
Di Jambi, Coklat Retro Coffee Braaake dipusatkan di GOR Kota Baru, pada Minggu (5/3/2017). Para braders menikmati free BBQ dan kopi dari Coklat Retro serta memainkan beberapa ground games seperti Dart.
Seperti halnya di kota lain, talkshow mengenai teknik membuat kopi yang berkualitas untuk dinikmati saat ridingserta membuat dokumentasi riding menjadi konten acaranya dalam kaitannya mengeksplorasi kekayaan alam Indonesia.
Di malam harinya panggung diguncang dengan penampilan dari Iksan Skuter, Budi Dalton, dan member dari komunitas STAC. Di akhir acara, band asal Jambi, Reggae On Spot menutup kemeriahaannya. (rls/Arif/nm)