NaikMotor – Penjualan produk PT Astra Honda Motor (AHM) menunjukan tren semakin positif memasuki penghujung tahun 2016. Motor sport dan skuter matik (skutik) Honda menguasai 60 dan 79 persen total penjualan motor nasional di bulan September lalu.
Berdasarkan data penjualan sepeda motor nasional untuk bulan Spetember 2016 yang dikeluarkan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), di segmen sport, AHM mencatatkan penjualan 31.483 unit motor. Angka tersebut melonjak cukup tinggi, dari sebelumnya hanya 19.648 unit di bulan Agustus.
Honda CB150R masih bertahta, dengan total 18.626 yang diboyong konsumen, sedangkan CBR series terjual sebanyak 8.063 unit, sedangkan dua varian Verza dan Megapro masing-masing laris sebanyak 4.647 dan 105 unit.
“Kondisi pasar sepeda motor tahun ini memang masih lebih lemah dibanding tahun sebelumnya, akan tetapi kami melihat animo masyarakat terhadap sepeda motor sport semakin besar. Hal tersebut memberikan kami motivasi untuk selalu menghadirkan produk yang mampu memenuhi kebutuhan pecinta segmen sport di Tanah Air melalui berbagai penyematan teknologi teranyar dan beragam penyempurnaan produk sepeda motor Honda,” ujar Generl Manager Sales Division AHM, Thomas Wijaya.
Sementara itu, skutik Honda masih menguasai pasar, dengan persentase 79% dari total penjualan skutik nasional, yakni 450.363 unit. Honda berat series tak tergeser dari peringkat teratas, lewat penjualan 187.346 unit selama bulan September.
Si bongsor, Vario series terjual sebanyak121.603 unit. Honda Scoopy eSP, dan Spacy masing-masing mencatatkan penjualan 46.069 dan 104 unit. Skutik premium, Honda PCX penjualannya berada di angka 571 unit.
Pun begitu dengan segmen cub Honda yang masih menguasai pasar sebanyak 68%. Supra dan Revo series terjual 17.782 dan 13.660 unit, sedangkan dua motor yang digunakan di ajang PON XIX Jawa Barat masing-masing laris 3.774 dan 864 unit.
Sementara itu, varian Honda Big Bike cukup baik penjualannya, yakni 42 unit motor terjual dalam sebulan. (rls/NM)
