Michelin Patut Mewaspadai Ban Meledak di Sirkuit ‘Stop & Go’

1
michelin
Sirkuit Motegi salah satu sirkuit yang akan menjadi ujicoba ketangguhan ban Michelin. Foto: Michelin

NaikMotor – Masih ingat dengan tragedi meledaknya ban Michelin yang digunakan oleh Loris Baz di sesi tes resmi pra musim MotoGP di Sepang, Malaysia? Meski hasil analisisnya mengatakan bahwa struktur ban yang tak sekuat milik Bridgestone untuk trek dengan karakter cukup panas, namun itu bukan mustahil terjadi di sirkuit yang karakter cuacanya sedang-sedang saja.

Menjelang MotoGP Motegi Jepang, pabrikan karet bundar asal Perancis itu, juga patut waspada. Mengingat karakter sirkuit Motegi yang memiliki beberapa zona pengereman berat, jadi kunciannya. Ban harus memiliki karakter yang benar-benar solid pada bagian tengah, karena bagian inilah yang bakal bekerja keras saat pengereman dan akselerasi. Beruntung karakter Motegi tidak begitu abrasif, sehingga cukup menolong untuk sisi durabilitas.

Jika melihat secara layout, sirkuit ini memiliki 6 tikungan ke kiri dan 8 tikungan ke kanan. Karakternya pun sangat teknikal, karena butuh setup motor yang cukup pas. Pengereman berat, terdapat di beberapa bagian seperti turunan. Ini salah satu titik pengereman yang bakal menyulitkan para pembalap.

“Kami akui bahwa trek ini tak terlalu abrasif namun cukup teknikal. Ini akan memberikan level grip ban terbaik, terlebih di zona-zona pengereman yang cukup keras. Kemudian akselerasi yang juga bakal menguras bagian tengah ban, semuanya kami sudah siapkan pilihan yang menarik,” ujar Piero Taramasso, Manager 2 Wheel Motorsport, Michelin.

Sebagai gambaran lengkapnya, Michelin membawa 3 kompon sekaligus untuk bagian depan. Yaitu kompon lunak, medium dan keras. Kemudian untuk kompon ban belakang hanya disiapkan 2 pilihan, yaitu lunak dan medium. Dengan pilihan ini, artinya Michelin yakin bahwa ban mereka bakal jauh dari anggapan meledak seperti yang terjadi di sesi tes Sepang, Malaysia awal 2016 lalu. Tapi biar bagaimana pun, Michelin patut waspada. (Spy/NM)

 

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here