Jakarta (naikmotor) – Maraknya aksi pembegalan motor telah membuat masyarakat resah. Hal ini memacu sebagian para urban berpikir keras menghindari para begal beraksi. Awang Dito merancang @pulangkonvoi Akun Penjegal Teror Pembegal Motor
Pulang malam di daerah Jakarta dan daerah penyangganya kini tak lagi aman, khususnya pengguna kendaraan pribadi. Belakangan kerap terjadi aksi perampasan disertai kekerasan sampai memakan korban.
Hal ini yang memacu Awang Dito dan Agus Nugraha, dua pekerja metropolitan yang pulang kerja di Tangerang dan Bogor.
“Kita sering ngobrol bareng kalau pulang kerja malam dan sama-sama punya kebiasaan untuk menunggu orang lain lewat baru berani,” ujar Dito.
Akhirnya,24 Februari lalu mereka sepakat untuk membuat hashtag #pulangkonvoi di twitter mengajak yang lain untuk pulang bersama-sama alias konvoi.
“Pengembangan selanjutnya kami membuat akun twitter @pulangkonvoi. Tanpa diduga baru dua hari saja pengikutnya mencapai 1000 followers. Akhirnya di sela-sela waktu,kami mengelola akun tersebut dibantu tiga orang admin lainnya,” paparnya.
Menurut Dito,konsep @pulangkonvoi sebenarnya sama dengan para motorist lainnya melalui kopdar,namun ini melalui social media serta sistem meeting point karena kebanyakan para pekerja.
Akun yg kini hampir mencapai 10,000 pengikut tersebut memiliki format dalam mengetwit untuk memudahkan dan mendata mereka saat pulang menggunakan motor atau mobil.
Tujuan pulang, titik bertemu di mana dan jam berapa di antara aturan buat para Lakon, sebutan bagi mereka yang mau pulang konvoi.Biasanya titik kumpul mereka dilakukan di SPBU.”Jangan lupa juga mereka harus groufie(group selfie) foto bersama di depan kendaraan masing-masing lengkap dengan plat nomor kendaraan,” anjur Dito.
Kini banyak para sukarelawan ingin membantu pengembangan akun @pulangkonvoi melalui aplikasi mobile dan website. “Rencananya akhir bulan ini mobile application-nya akan diluncurkan untuk memudahkan masyarakat mengakses informasinya,” sebut Dito.
Hal lainnya, Kombes Pol Martinus Sitompul, Kabid Humas Polda Metro Jaya,menganjurkan mereka untuk menggunakan Polsek-Polsek di kawasan Polda Metro Jaya untuk lebih mudah dan aman. (Arif Syahbani/nm) Foto: @pulangkonvoi
