NaikMotor – Babak final Kejuaraan Daerah (Kejurda) Banten Race Championship 2016, berlangsung di Sirkuit Alun-Alun Kota Pandeglang, Minggu (18/9/2016). 300 lebih starter memanaskan persaingan untuk menyabet gelar juara umum.
Kejurda Banten Race Championship menjadi agenda balap yang memantik antusias para pembalap lokal di Provinsi Banten. Bibit pembalap potensial bermunculan dari daerah yang dipimpin Gubernur Rano Karno tersebut.
Tiga seri yang berlangsung, diisi dengan perjuangan dan aksi-aksi menawan dari para pembalap meski tampil di sirkuit dadakan, termasuk tontonan menarik buat masyarakat.
“Ajang (balap) ini merupakan kegiatan yang positif untuk anak muda di Banten. Mereka yang punya keinginan balapan, bisa tampil di sini, tidak ikut balap liar yang berbahaya buat keselamatan. Saya berharap lewat ajang ini bisa lahir bibit pembalap berbakat yang bisa mengharumkan nama Banten dan khususnya Pandeglang,” ujar Bupati Pandeglang, Irna Nurulita dalam sambutannya.
Guna mengakomodasi kegiatan balap, Kabupaten Pandeglang telah mengambil ancang-ancang untuk membuat sirkuit permanen. Saat ini DPRD Banten tengah menggodok izin untuk pembangunan tersebut.
“Memang kalau balapan memakai lintasan jalan raya seperti ini akan mengganggu masyarakat, tapi untungnya masyarakat Pandeglang ini tertib dan rukun sehingga semua bisa berjalan dengan baik. Saya sedang mengusahakan untuk pembangunan sirkuit permanen di Pandeglang. Kalau DPRD kasih izin, langsung dilakukan pembangunan,” beber Irna disambut dengan tepuk tangan riuh dari masyarakat Pandeglang yang memadati area balapan.
Pembalap lokal berharap ajang serupa bisa berlangsung lebih baik, demi kemajuan karir balap mereka. “Harapan saya semoga ajang Kejurda ini bisa berlangsung lebih baik lagi nanti. Panitia harus lebih disiiplin, terutama soal waktu (jadwal balap),” ucap juara umum kategori pemula Banten, Damar Abi Yoga. (Yudistira/nm)