Ogah Ikut Aturan, Valentino Rossi Skorsing Muridnya

NaikMotor – Romano Fenati merupakaan salah satu murid Valentino Rossi yang tergabung dalam VR46 dikenal dengan perilakunya yang sedikit arogan, ketika Ia mampu ditekuk oleh pembalap lain atau bahkan rekan setimnya sendiri.

Di akhir pekan lalu tepatnya sebelum sesi kualifikasi Moto3 Austria 2016, namanya pun dicoret dari daftar pembalap di bawah tim utama Sky VR46 untuk Moto3 Austria. Keputusan ini tentunya sangat mengejutkan, lantaran diambil sebelum balapan berlangsung.

Dilansir dari Crash.net yang sempat mewawancarai Pablo Nieto sebagai Manager Tim VR46, Ia menegaskan bahwa banyak hal yang membuat tim ini mengambil keputusan untuk melakukan skors pada pembalap asal Italia itu. Di antaranya adalah perilaku Fenati yang ogah ikut aturan dari tim. Terutama tentang perilaku hubungan dengan kru tim dan pembalap rekan setimnya.

Arogansi yang tinggi, membuat pembalap yang sudah cukup lama bertarung di kelas Moto3 itu langsung diskors oleh timnya sendiri. Keputusan skorsing ini keluar setelah sesi kualifikasi berlangsung. Hingga pembalap asal Italia itu dipastikan tak ikut balap di sesi race Moto3 Austria.

“Ini adalah berita yang sangat buruk dan cukup sulit bagi tim untuk tidak menurunkan pembalap di sesi race. Tapi kami membuat keputusan ini karena punya aturan yang harus ditaati dalam tim. Sementara Fenati tak mematuhi aturan yang kami buat, itu masalah utamanya,” ujar Nieto.

Mantan rival Valentino Rossi itu melanjutkan bahwa kesalahan fatal Fenati adalah terlalu arogan, bukan hanya buat rekan setimnya namun juga ke mekanik dan kru tim. Padahal mereka adalah sebuah tim yang harus menjunjung tinggi kekompakan.

Tentang berapa lama Fenati akan menjalani skors, tidak disebutkan secara detail. Namun jika tak ada kesepakatan lagi di antara keduanya, maka akan sulit melihat Fenati kembali membalap bersama tim Sky VR46 di sisa seri tahun ini. Padaha; rencananya Fenati tahun depan bakal di ajak naik kelas ke Moto2 dengan tim yang sama yaitu Sky VR46.  (Spy/nm)