NaikMotor- Leg pertama AXCR 2016 (Asia Cross Country Rally) akan bergulir besok pagi (14/8/2016) dari Pattaya menuju Chantaburi sejauh 464,1 km. Inilah tantangan berat di hari pertama yang akan menyambut para pereli Asia dan Eropa.
Hari ini, Sabtu (13/8/2016) seluruh peserta menyelesaikan persyaratan scrutineering dilanjutkan dengan technical briefing di Caesar Palace Hotel, Pattaya. Kelengkapan berkendara khususnya helm mendapat pengecekan ketat dari panitia hingga kondisi motor.
Dua pereli Indonesia yang disokong Furukawa Battery, Rudy Poa dan Kadek Ramayadi pun ikut menyiapkan motornya dengan melakukan penggantian ban dalam mengingat rute yang akan ditempuh cukup panjang yakni 464,1 km.
Kadek Ramayadi mengaku antusias menyambut gelaran ini dan telah melakukan persiapan maksimal sebelum keberangkatan. “Saya belajar ke mekanik bagaimana cara membuka ban yang cepat sebelum ke Thailand. Di AXCR semuanya harus bisa dikerjakan sendiri karena apabila ada kerusakan kita mesti bisa menanggulanginya,” ujar Kadek.
Sementara Rudy Poa mengatakan dengan rute yang panjang di hari pertama dibutuhkan strategi tepat menyangkut performa motor.” Jalan onroad-nya bisa 400 km lebih dan ini tentunya berpengaruh ke bahan bakar serta kondisi ban, namun kita harus bisa memaksimalkan di hari pertama ini dengan menguntit pereli di depan yang berpengalaman. Kita juga harus mengatur ritme melihat batas waktu tempuh maksimum yang disediakan panitia,” ujarnya.
Hari pertama, selepas start dari Pattaya, peserta akan menuju Tha Takiab kemudian Takiab ke Tha Chang berupa SS1 dilanjutkan finis di New Travel Lodge Hotel Chanthaburi.
“ Treknya berupa open area dan perkebunan dan juga melewati perkampungan. Hanya sedikit perbukitan dan karakternya high-speed. Special Stage nya berjarak 216,29 km,” sebut Pitak Bhradpueng, Course Director AXCR 2016. (Arif/nm)
[…] AXCR 2016, Tantangan Berat Sambut Hari Pertama […]