Gerry Salim Kumandangkan Indonesia Raya di ARRC Sentul 2016

NaikMotor – Lagu Indonesia Raya akhirnya berkumandang di Sirkuit Sentul, Bogor, setelah pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Gerry Salim menjadi kampiun race satu kelas supersport 600cc Asia Road Racing Championship (ARRC) 2016 seri empat, Sabtu (6/8/2016).

Gerry yang menjadi pole sitter dengan Honda CBR600R langsung menggebrak sejak lampu start menyala. Ia dibayangi rekan setimnya, Dimas Ekky Pratama, dan pembalap Manual Tech KYT Kawasaki Racing, Ahmad Yudhistira.

Menggeber Kawasaki Ninja ZX600R dengan memanfaatkan kelincahan pacuannya untuk melibas di tikungan dan membuatnya maju ke posisi terdepan. Power menggebu Honda di trek lurus menjadi keuntungan buat Gerry untuk merebut kembali posisi terdepan.  Namun, pembalap asal Surabaya, Jawa Timur itu sempat terlihat mengendur, sampai akhirnya Dimas maju ke posisi dua.

Lap demi lap dilalui, Yudhis masih  anteng memimpin balapan, tanpa banyak gangguan berarti dari duo AHRT. Naas buat pembalap kelahiran Kalimantan Selatan itu, di lap sembilan ia terperosok ke gravel dan tidak bisa melanjutkan balapan. setelah itu, Zaqhwan Zaidi mencoba menggangu dominasi AHRT di depan.

Gerry akhirnya merampungkan balapan di posisi terdepan, setelah terlibat aksi overtake dengan Dimas dan Zaqhwan Zaidi (Malaysia) di penghujung balapan.

“Saya senang dapat podium yang pertama di ARRC. Ada beberapa setingan yang harus diperbaiki, mungkin ban atau suspensi, karena tadi beberapa kali high set dan hampir jatuh. Persaingan sangat sengit di race satu, Semoga di race dua, besok bisa lebih baik,” ucap Gerry.
Sementara itu, Dimas yang harus puas menjadi runner up, berambisi capai podium tertinggi di race dua. “Alhamdulillah saya ada di podium di race satu ini. Ketika lihat Yudhis jatuh saya coba berhati-hati. Saya coba fight back ketika Zaqhwan dan Gerry datang, tapi last lap saya melakukan kesalahan,” ucap pemilik nomor motor #20 itu.

Sementara itu Zaqhwan yang merebut tempat ketiga mengaku masih merasa lelah. pada pekan alalu, bersama Dimas berlaga di Suzuka 8 Hours Endurance 2016 di Sirkuit Suzuka, Jepang. (Yudistira/nm)