Purwokerto (naikmotor) – Kejuaraan seri pertama Yamaha Cup Race 2016 Purwokerto di Sirkuit GOR Satria Purwokerto, Minggu (24/7/2016) diramaikan 142 starter dari 10 kelas yang dilangsungkan, ternasuk kelas 2 tak.
Hasil di kelas seeded, petarung Yamaha Yamalube IRC NHK Nissin NGK Bahtera dengan mudah menguasai jalannya balapan di kelas utama yakni YCR1 dan YCR2. Keberhasilan Dicky tidak lepas dari dukungan ban slick IRC Fasti 1. “Saya merasakan ban IRC Fasti 1 mesti kondisi panas performanya tidak berubah selama race berlangsung,” sebutnya di sesi press conference usai balapan di YCR1.
Sementara menurut Dodiyanto, Marketing & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk yang datang langsung ke sirkuit, pengaruh kemenangan ban IRC di berbagai ajang balap ikut membuat pembalap lainnya menggunakanya.
“Juara YCR3 dan YCR4 juga pakai IRC walaupun mereka beli sendiri tidak kita sponsori. Mungkin mereka yakin dan percaya performa ban IRC, apalagi di Motoprix sebelumnya ikut mendominasi,” ujar Dodiyanto.
Berkaitan dengan dukungannya di ajang Yamaha Cup Race 2016, Dodiyanto menambahkan ini karena IRC menjadi salah satu vendor Yamaha sekaligus dalam upaya meningkatkan prestasi pembalap lokal.
Pada sisi lain, pengadaan kelas baru yaitu Moped Retro Klasik 2 Tak 110 cc Open (YCR7) mendapat respon positif. Animonya luar biasa hingga ambil bagian 23 starter dengan kudabesi Yamaha F1Z ataupun F1ZR dan diikuti pula pembalap senior seperti Asep Kancil, Bima Octavianus, Tony Rahmawan dan lainnya.
Kelas ini bersifat open, baik seeded ataupun pemula. “Kita melihat masih banyak penggemar bebek 2 tak standar, juga menangkap aspirasi teman-teman yang ingin balap dengan biaya relatif murah. Perawatan mesinnya pun lebih simpel. Ini wujud perhatian Yamaha untuk semakin meramaikan balap Indonesia, “ucap Supriyanto, Manajer Motorsports PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. (rls/NM)
Hasil Yamaha Cup Race 2016 Seri 1 Purwokerto