Assen(naikmotor) – Demi meningkatkan faktor keamanan, layout di chicane terakhir Sirkuit Assen, Belanda diubah jelang penyelenggaraan MotoGP Belanda (24-26/6/2016). Rumput buatan di sisi chicane itu akan digantikan dengan garis piano yang lebih mudah dilihat.
Tahun lalu, di tempat tersebut, Valentino Rossi dan Marc Marquez terlibat kontak, saat Marquez. mencoba menyalip. Rossi spontan menghindar dan memotong jalan ke gravel, hingga ia mampu finis terdepan. Di tahun 2006, Nicky Hayden dan Marco Melandri terlibat duel serupa, bahkan saat itu Melandri sampai terjatuh, meski ia akhirnya bisa finis ke-13.
Javier Alonso selaku direktur event dari Dorna menjelaskan skema perubahan yang dilakukan, dengan menghilangkan rumput buatan, dan. menempatkan garis tepi ganda di tikungan 16 dan 17.
“Kami menghilangkan rumput buatan dan memberikan garis tepi ganda di dua tikungan tersebut. Garis tepi tersebut akan (membuat motor bergetar) saat dilewati. Kami ingin mengantisipasi pembalap meluncur memotong (tikungan) meski itu diperbolehkan (jika tak sengaja),” jelas Alonso.
Ia menambahkan, gravel tempat Rossi meluncur saat terlibat insiden tahun lalu kondisinya tetap sama. “Area yang Rossi lewati tahun lalu masih sama, gravel tidak diubah sama sekali,” beber Alonso.
Perubahan layout dengan mengangkat rumput buatabersebut telah dimulai sejak dua tahun lalu, sebab beberapa insiden terjadi di sana. “Kami telah melakukan pengerjaan selama da tahun untuk menghilangkan rumput buatan yang menyebabkan banyak masalah dan insiden. Garis tepi tersebut memberikan peringatan pada pembalap karena saat dilewati akan menghasilkan getaran (pada motor). Pembalap tidak akan terjatuh saat melewati (garis),” terang Alonso. (yudistira/nm)
